188 kota berpotensi terkena Tsunami
A
A
A
Sindonews.com - Badan Nasional Penanggulanan Bencana (BNPB) memprediksi ada sedikitnya 188 kota atau kabupaten di Indonesa berpotensi tinggi terkena bencana Tsunami.
Maka itu, Kepala BNPB Sutopo Purwo Nugroho meminta agar warga selalu waspada akan terjadinya bencana itu. "Sedangkan, kabupaten maupun kota yang memiliki tingkat sedang potensi tsunami sebanyak 35," jelasnya ditemui di kantor BNPB Jakarta, Kamis (19/4/2012).
Berdasarkan data di BNPB, gempa yang terjadi di Indonesia dalam kurun waktu antara tahun 1629 hingga 2012 setidaknya terjadi 1712 kali terjadi Tsunami kecil dan besar baik menimbulkan korban maupun tidak.
Seperti diketahui terakhir, gempa dengan kekuatan 8,9 skala richter (SR) mengguncang Pulau Sumatera bagian Bengkulu, Lampung, Nanggroe Aceh Darusallam (NAD), Sumatera Barat (Sumbar), dan Sumatera Utara (Sumut), Rabu 11 April 2012.
Dari data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), lokasi pusat gempa terjadi di 2.31 Lintang Utara (LU), 92.67 Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 10 kilometer.(lin)
Maka itu, Kepala BNPB Sutopo Purwo Nugroho meminta agar warga selalu waspada akan terjadinya bencana itu. "Sedangkan, kabupaten maupun kota yang memiliki tingkat sedang potensi tsunami sebanyak 35," jelasnya ditemui di kantor BNPB Jakarta, Kamis (19/4/2012).
Berdasarkan data di BNPB, gempa yang terjadi di Indonesia dalam kurun waktu antara tahun 1629 hingga 2012 setidaknya terjadi 1712 kali terjadi Tsunami kecil dan besar baik menimbulkan korban maupun tidak.
Seperti diketahui terakhir, gempa dengan kekuatan 8,9 skala richter (SR) mengguncang Pulau Sumatera bagian Bengkulu, Lampung, Nanggroe Aceh Darusallam (NAD), Sumatera Barat (Sumbar), dan Sumatera Utara (Sumut), Rabu 11 April 2012.
Dari data Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG), lokasi pusat gempa terjadi di 2.31 Lintang Utara (LU), 92.67 Bujur Timur (BT), dengan kedalaman 10 kilometer.(lin)
()