Polres Jombang perintahkan anggota kantongi peluru

Sindonews.com - Polres Jombang setempat memerintahkan seluruh anggotanya memasukkan pelurunya ke dalam kantong celana, bukan ke dalam pistol, agar tak menembak warga sembarangan seperti yang terjadi di Magetan.

Hal ini di maksudkan agar sebelum menembak, anggotanya memiliki kesempatan untuk berpikir ulang perlu atau tidak melakukan penembakan.

Bersama Propam dari Polda Jatim, Sabtu (14/4/2012) siang tadi ratusan anggota Polres yang membawa senjata api di Jombang juga di periksa.

Tampak sejumlah petugas dari divisi Propam Polda Jatim tengah memeriksa senjata api yang di bawa para anggota Polres Jombang, Jawa Timur. Tak hanya kondisi senjata, kartu tanda lulus tes psikologi para anggota polisi ini juga diperiksa.

Hasilnya diketahui, mayoritas masa berlaku kartu hasil uji psikologi para anggota Polri sudah banyak yang akan habis masa berlakunya.

Selain mulai memperketat proses ijin memegang senpi, untuk mengantisipasi agar anggotanya tidak menembak sembarangan seperti yang terjadi di Magetan, Polres Jombang kini memiliki aturan baru.

Dalam aturan tersebut dikatakan, seluruh anggota Polres Jombang diminta untuk menyimpan peluru ke dalam kantong celana, bukan ke dalam silinder pistol, sebelum digunakan. (san)