Ini dampak gempa besar di Aceh

Kamis, 12 April 2012 - 19:25 WIB
Ini dampak gempa besar...
Ini dampak gempa besar di Aceh
A A A
Sindonews.com - Gempa berkuatan 8,5 skala Richter (SR) yang berpusat di Kepulauan Simeulue, Aceh, Rabu 11 April 2012 kemarin menyisakan kerusakan material.

Kepala Pusat Data Informasi dan Humas Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB), Sutopo Purwo Nugroho mengatakan beberapa fasilitas dan bangunan di Aceh rusak.

Fasilitas tersebut meliputi, satu jembatan yang menghubungkan Kecamatan Di Jatmalaka ke Kecamatan Samatiga di Aceh Barat terputus, satu unit asrama putri di Pesantren Arrazatun Nabawiyah rusak.

"Di Aceh Besar, satu Rumah Tahanan (Rutan) rusak, temboknya roboh. Satu unit rumah rusak ringan, satu kantor rusak ringan dan satu rumah ambruk di Desa Lamlepung," ujar Sutopo dalam keterangan persnya, Kamis (12/4/2012).

Menurut Sutopo, berdasarkan laporan Bupati Simeuleu, Darmili kepada Kepala BNPB, di Semuelue tidak ada kerusakan dan korban jiwa. selain itu, Sudah tidak ada pengungsi, baik di Aceh, Sumatera Utara (Sumut), Sumatera Barat (Sumbar), Bengkulu dan Lampung.

"Pengungsi yang ada di 14 titik Kabupaten Aceh Besar berjumlah 1.000 orang pada pukul. Pagi tadi sudah meninggalkan lokasi dan kembali ke rumahnya masing-masing," ujar Sutopo.

BNPB menurut Sutopo juga mengatakan, akibat gempa, toko-toko yang dekat di pinggir pantai sementara ditutup. Sebagian sekolah di Aceh Besar dan Aceh Utara diliburkan.

Sebelumnya, dampak gempa juga menewaskn lima orang. Korban meninggal yakni Khatijah Hamid (70) warga Aceh Barat Daya, M Yasin (70) warga Banda Aceh, Fauziah (60) warga Aceh Besar, M Yusuf (70) warga Aceh Besar, dan di Lhokseumawe seorang pria (39) belum diketahui identitasnya.

"Mereka meninggal bukan karena reruntuhan, tapi karena kepanikan mungkin jantungan," kata Ismadi Syam, Kepala BPBA menjelaskan di Kantor BPBA, Jalan Tgk Daud Beureh Nomor 18, Banda Aceh.

Sedangan tercatat, dua orang luka berat dan enam orang luka ringan yaitu
di Kabupaten Aceh Singkil satu orang anak luka berat (kritis) dirawat di rumah sakit karena tertimpa pohon. Di Kabupaten Aceh Selatan satu orang luka berat karena patah tulang kaki bernama Kalsum (65) di rawat di RSU Dr Yullidin Away Tapaktuan. Kalsum jatuh saat akan evakuasi. Di Kabupaten Simeulue empat orang luka ringan dan di Kabupaten Aceh Singkil dua orang luka ringan.(azh)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1163 seconds (0.1#10.140)