Perampok gasak ratusan juta, 2 PRT disekap
A
A
A
Sindonews.com – Sebuah rumah di Jalan Cipaganti No. 66, Kecamatan Regol, Kota Bandung disatroni kawanan perampok bersenjata. Alhasil beberapa barang elektronik, perhiasan dan uang tunai senilai ratusan juta raib digondol perampok.
Kejadian bermula saat pemilik rumah pergi keluar dan hanya tinggal dua pembantu wanita saja dirumah tersebut. Belum lama ditinggal, datang sejumlah orang tak dikenal mengaku sebagai kerabat pemilik rumah.
“Saya keluar sekitar jam 10.10 WIB. Selang berapa waktu, ada orang datang dan dibukakan pintu sama pembantu. Kebetulan di rumah cuma ada dua pembantu perempuan,” tutur pemilik rumah LW (63) di lokasi kejadian, Jumat (6/6/2012).
Setelah berhasil masuk, kawanan perampok yang diduga berjumlah empat orang ini langsung menyekap pembantu. Mereka menodongkan sebilah golok untuk menakuti para pembantu. Kedua pembantu lalu disekap di salahsatu kamar dan ditunggui oleh salah seorang pelaku. Sedangkan pelaku lainnya mengobrak-abrik seiisi rumah untuk mencari beberapa barang berharga dan uang tunai.
“Pelaku masuk ke kamar anak saya, tapi tidak mengambil apa-apa. Lalu pelaku masuk ke kamar saya dan mengambil perhiasan dan juga uang di lemari pakaian,” katanya.
Usai menguras semua barang dan uang, para pelaku yang beraksi sekira 15 menit ini lalu bergegas keluar dan mengemas barang hasil curiannya ke dalam sebuah mobil jenis Jeep berwarna hitam.
“Saya pergi keluar hanya sebentar. Jadi pekiraan pelaku beraksinya 15 menit. Kata orang yang liat tadi ada mobil warna hitam. Diduga itu mobil pelaku,” terangnya.
Sekitar pukul 13.00 WIB, Tim Inafis Polrestabes Bandung datang untuk melakukan olah TKP dan mencari barang bukti untuk mengungkap pelaku. Kini kasus tersebut, ditangani oleh kepolisian dari Polrestabes Bandung. Sementara, pemilik rumah, dari kejadian ini mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah. (wbs)
Kejadian bermula saat pemilik rumah pergi keluar dan hanya tinggal dua pembantu wanita saja dirumah tersebut. Belum lama ditinggal, datang sejumlah orang tak dikenal mengaku sebagai kerabat pemilik rumah.
“Saya keluar sekitar jam 10.10 WIB. Selang berapa waktu, ada orang datang dan dibukakan pintu sama pembantu. Kebetulan di rumah cuma ada dua pembantu perempuan,” tutur pemilik rumah LW (63) di lokasi kejadian, Jumat (6/6/2012).
Setelah berhasil masuk, kawanan perampok yang diduga berjumlah empat orang ini langsung menyekap pembantu. Mereka menodongkan sebilah golok untuk menakuti para pembantu. Kedua pembantu lalu disekap di salahsatu kamar dan ditunggui oleh salah seorang pelaku. Sedangkan pelaku lainnya mengobrak-abrik seiisi rumah untuk mencari beberapa barang berharga dan uang tunai.
“Pelaku masuk ke kamar anak saya, tapi tidak mengambil apa-apa. Lalu pelaku masuk ke kamar saya dan mengambil perhiasan dan juga uang di lemari pakaian,” katanya.
Usai menguras semua barang dan uang, para pelaku yang beraksi sekira 15 menit ini lalu bergegas keluar dan mengemas barang hasil curiannya ke dalam sebuah mobil jenis Jeep berwarna hitam.
“Saya pergi keluar hanya sebentar. Jadi pekiraan pelaku beraksinya 15 menit. Kata orang yang liat tadi ada mobil warna hitam. Diduga itu mobil pelaku,” terangnya.
Sekitar pukul 13.00 WIB, Tim Inafis Polrestabes Bandung datang untuk melakukan olah TKP dan mencari barang bukti untuk mengungkap pelaku. Kini kasus tersebut, ditangani oleh kepolisian dari Polrestabes Bandung. Sementara, pemilik rumah, dari kejadian ini mengalami kerugian mencapai ratusan juta rupiah. (wbs)
()