Bonek sweeping pedagang Lamongan di Surabaya

Rabu, 14 Maret 2012 - 12:30 WIB
Bonek sweeping pedagang Lamongan di Surabaya
Bonek sweeping pedagang Lamongan di Surabaya
A A A
Sindonews.com - Humas Asosiasi Suporter Persebaya Andi Kristiantono menilai, aksi sweeping pedagang soto di kawasan Kedungdoro, Surabaya adalah gerakan spontanitas. Bahkan, pihaknya tidak pernah memberikan intruksi atau apapun agar bonek (sebutan sporter Persebaya) berbuat demikian.

"Itu adalah spontanitas. Bonek kan banyak mas. Saya tidak tahu kalau ada sweeping itu," kata pria yang akrab disapa Andi Peci ketika ditemui sebelum aksi longmarch di Jalan Basuki Rahmad, Surabaya, Rabu (14/3/2012).

Dia juga mengimbau kepada segenap bonekmania untuk tidak melakukan segala hal yang anarkis. Dia menyadari, sikap itu dilakukan sebagai bentuk rasa kehilangan rekan sesama Bonek.

"Kami juga menyadari bagaimana rasanya kehilangan rekan sesama Bonek. Namun saya imbau agar bonek tidak melakukan hal-hal yang merusak seperti sweeping. Biarkanlah hukum yang benar mengusut kasus kematian 5 bonek ini," kata Andi.

Seperti diberitakan sebelumnya, buntut dari insiden kematian lima orang bonek yang diduga diserang di Lamongan kian meruncing. Imbas dari Insiden itu. Pedagang makanan asal Lamongan yang mencari nafkah di Kota Surabaya terkena imbasnya, dini hari tadi. (san)
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.4878 seconds (0.1#10.140)