Warga Mamuju duduki kantor gubernur
A
A
A
Sindonews.com - Hari ini massa yang terdiri dari warga, mahasiswa, pendeta dan LSM Kalumpang masih bertahan di Kantor Gubernur Sulbar. Sekalipun mereka sempat diminta bubar oleh Gubernur Sulawesi Barat, Anwar Adnan Saleh, yang sejak pagi tadi bersiap untuk menyambut Menteri Kelautan dan Perikanan, Syarif Tjitjip Sutardjo.
Massa yang dipimpin salah seorang legislator Sulbar Pdt Kalvin Kalambo dan aktivis LSM Muhaimin Faisal itu akhirnya mengalah dan bergeser ke Kantor DPRD Sulbar yang letaknya sekitar 100 meter sebelah barat Kantor Gubernur Sulbar. Namun usai acara, mereka pun kembali ke tempat semula.
Jumlah mereka berangsur bertambah. Apalagi sejumlah pendeta dan warga Kecamatan Bonehau yang bernasib sama, ikut bergabung.
"Aksi kami damai dan menghargai perangkat negara. Karena itu kami bergeser sesaat, namun tetap ada anggota kami di Kantor Gubernur. Setelah itu, kami kembali," tutur Kalvin.
Disebutkan, rencananya Tobarak (Raja) tertua Kalumpang akan tiba di Mamuju sekitar pukul 13.00 WITA. Bersama sejumlah tokoh adat dan ratusan warga Kalumpang.
Warga Kalumpang dan Bonehau yang desanya akan ditenggelamkan menolak pembangunan mega proyek PLTA Karama. Investor yang mengerjakannya adalah CGGC, BUMN China yang membangun telah membangun the three georgius.
Mereka merasa tidak dihargai karena tidak pernah diberi kesempatan berbicara, apalagi diajak berdiskusi soal PLTA Karama. (wbs)
Massa yang dipimpin salah seorang legislator Sulbar Pdt Kalvin Kalambo dan aktivis LSM Muhaimin Faisal itu akhirnya mengalah dan bergeser ke Kantor DPRD Sulbar yang letaknya sekitar 100 meter sebelah barat Kantor Gubernur Sulbar. Namun usai acara, mereka pun kembali ke tempat semula.
Jumlah mereka berangsur bertambah. Apalagi sejumlah pendeta dan warga Kecamatan Bonehau yang bernasib sama, ikut bergabung.
"Aksi kami damai dan menghargai perangkat negara. Karena itu kami bergeser sesaat, namun tetap ada anggota kami di Kantor Gubernur. Setelah itu, kami kembali," tutur Kalvin.
Disebutkan, rencananya Tobarak (Raja) tertua Kalumpang akan tiba di Mamuju sekitar pukul 13.00 WITA. Bersama sejumlah tokoh adat dan ratusan warga Kalumpang.
Warga Kalumpang dan Bonehau yang desanya akan ditenggelamkan menolak pembangunan mega proyek PLTA Karama. Investor yang mengerjakannya adalah CGGC, BUMN China yang membangun telah membangun the three georgius.
Mereka merasa tidak dihargai karena tidak pernah diberi kesempatan berbicara, apalagi diajak berdiskusi soal PLTA Karama. (wbs)
()