Gedung arsip PN Surabaya terbakar
A
A
A
Sindonews.com - Gedung arsip Pengadilan Negeri Surabaya Jalan Arjuno, dilalap si jago merah. Akibatnya, arsip-arsip penting tersimpan di gedung itu hangus terbakar dan tak tersisa. Belum diketahui pasti apa penyebab kebakaran, namun diperkirakan api berasal dari arus pendek listrik.
Menurut saksi di tempat kejadian perkara (TKP) yang enggan disebut namanya, kebakaran terjadi sekira pukul 01.00 WIB. Sebelum gedung habis terbakar, dia melihat api dari salah satu jendela gedung, diikuti kepulan asap.
Ketika apa yang dilihat itu hendak dilaporkan, tiba-tiba api merembet ke bagian lain dari gedung dan berkobar semakin besar. Pertama api melumat atap kemudian merembet ke seluruh ruangan di lantai tiga. Di lantai tiga itulah terdapaat ruangan besar berisi arsip-arsip penting.
Beruntung, Polisi Lalu Lintas yang sedang berpatroli melihat kebakaran langsung melaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya. Sembilan unit mobil pemadam kebakaran pun langsung turun menuju ke lokasi untuk menjinakan api yang terus berkobar semakin besar.
"Kebakaran paling parah di lantai tiga, di sana ada ruangan kepegawaian, hukum dan keuangan, semuanya habis," kata Kasi Pencegahan dan Pengendalian Dinas Kebakaran Surabaya, Arie Bekti Iswantoro, di lokasi kejadian, Sabtu (4/2/2012).
Upaya untuk memadamkan api, petugas pemadam terpaksa menjebol langit-langit gedung. "Agak sulit karena asap terus mengepul mengganggu pandangan kami," tutur Arie.
Kebakaran itu menarik perhatian warga sekitar. Mereka berdatangan untuk melihat kejadian itu. Sejumlah pegawai PN Surabaya juga tampak datang ke tkp, namun mereka enggan memberikan keterangan terkait kejadian itu. "Maaf saya tidak berwenang," tuturnya salah satu pegawai PN Surabaya. (lin)
Menurut saksi di tempat kejadian perkara (TKP) yang enggan disebut namanya, kebakaran terjadi sekira pukul 01.00 WIB. Sebelum gedung habis terbakar, dia melihat api dari salah satu jendela gedung, diikuti kepulan asap.
Ketika apa yang dilihat itu hendak dilaporkan, tiba-tiba api merembet ke bagian lain dari gedung dan berkobar semakin besar. Pertama api melumat atap kemudian merembet ke seluruh ruangan di lantai tiga. Di lantai tiga itulah terdapaat ruangan besar berisi arsip-arsip penting.
Beruntung, Polisi Lalu Lintas yang sedang berpatroli melihat kebakaran langsung melaporkan ke Dinas Pemadam Kebakaran Surabaya. Sembilan unit mobil pemadam kebakaran pun langsung turun menuju ke lokasi untuk menjinakan api yang terus berkobar semakin besar.
"Kebakaran paling parah di lantai tiga, di sana ada ruangan kepegawaian, hukum dan keuangan, semuanya habis," kata Kasi Pencegahan dan Pengendalian Dinas Kebakaran Surabaya, Arie Bekti Iswantoro, di lokasi kejadian, Sabtu (4/2/2012).
Upaya untuk memadamkan api, petugas pemadam terpaksa menjebol langit-langit gedung. "Agak sulit karena asap terus mengepul mengganggu pandangan kami," tutur Arie.
Kebakaran itu menarik perhatian warga sekitar. Mereka berdatangan untuk melihat kejadian itu. Sejumlah pegawai PN Surabaya juga tampak datang ke tkp, namun mereka enggan memberikan keterangan terkait kejadian itu. "Maaf saya tidak berwenang," tuturnya salah satu pegawai PN Surabaya. (lin)
()