Sumut terpilih realisasikan program EMAS

Rabu, 01 Februari 2012 - 02:01 WIB
Sumut terpilih realisasikan program EMAS
Sumut terpilih realisasikan program EMAS
A A A
Sindonews.com - Sumatera Utara dipilih menjadi salah satu dari enam provinsi di Indonesia untuk melaksanakan program Expanding Maternal and Neonatal Survival (EMAS) selama lima tahun dari Kemenkes dan USAID.

Provinsial Team Leader program EMAS, Fatni Sulani menyebutkan, program EMAS dilaksanakan dalam rangka mengurangi angka kematian ibu dan bayi baru lahir. Nantinya, program ini akan berkontribusi terhadap percepatan penurunan kematian ibu dan bayi baru lahir sebesar 25 persen di Indonesia.

“Nah, yang akan dicapai dalam program ini adalah peningkatan kualitas pelayanan kegawat daruratan kesehatan ibu dan bayi baru lahir di fasilitas kesehatan dan peningkatan system rujukan yang efektif dan aman dalam kegawat daruratan kesehatan ibu dan bayi baru lahir,”paparnya, kepada wartawan saat temu pers Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Sumut dalam rangka kegiatan seminar perumahsakitan, workshop dan Medan Hospital Expo di Klinik Bunda, Medan, Selasa (31/1/2012).

Sumut sendiri sebut Fatni, dipilih karena merupakan daerah yang jumlah populasinya terbesar setelah Jawa Tengah, Jawa Barat, Jawa Timur, Sulawesi dan Banten.

“Program ini dilaksanakan di 30 kabupaten dalam enam provinsi itu. Di Sumut sendiri, hanya 5 kabupaten yang dipilih untuk laksanakan program EMAS. Masih satu kabupaten yakni, Deli Serdang dan masih dalam proses penilaian. Empat daerah lainnya masih dalam proses menentukan daerah mana yang tepat,” sebutnya.

Dengan adanya program itu lanjut Fatni, diharapkan dapat mencapai target menurunkan angka kematian ibu dan bayi baru lahir sebesar 102/100.000 kelahiran hidup pada 2015. Saat ini, secara nasional angka kematian ibu sebesar 228/100.000 kelahiran hidup.

“Berdasarkan data secara nasional, 44 persen kematian ibu terjadi di rumah sakit dan rata-rata di daerah termasuk di Sumut juga begitu, sehingga kualitas pelayanan dan ketepatan waktu merujuk perlu ditingkatkan,”ucapnya.

Ditempat yang sama, Sekretaris Perhimpunan Rumah Sakit Seluruh Indonesia (PERSI) Sumut, dr Syaiful Sitompul menyatakan, salah satu upaya untuk mendukung program EMAS, pihaknya menggelar kegiatan seminar perumahsakitan, workshop dan Meda Hospital Expo dengan tema “Peningkatan Mutu Pelayanan Rumah Sakit Menuju Profesionalisme yang Beretika” di Hotel JW Marriot, Medan pada 22-24 Februari mendatang.

Disebutkannya, banyak materi mengenai peningkatan pelayanan rumah sakit yang akan disampaikan pada seminar itu nantinya. Di antaranya, kebijakan departemen kesehatan, Rumah Sakit menuju standarisasi internasional, akreditasi internasional dalam rangka peningkatan daya saing dengan rumah sakit di luar negeri dan tema lainnya.

Ditambahkannya, selain mendukung program EMAS, seminar itu bertujuan untuk memberikan pendidikan kepada rumah sakit menuju rumah sakit berakreditasi internasional.

“Ini peluang baik bagi rumah sakit untuk belajar bagaimana menuju rumah sakit akreditasi internasional yang akan dimulai Juni 2012. Sebab, akreditasi internasional lebih fokus pada pelayanan kepada pasien. Di Sumut ini belum ada satu rumah sakit pun yang memiliki akreditasi internasional,” katanya sembari mengajak jajaran kesehatan mengikuti seminar dan workshop tersebut.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6451 seconds (0.1#10.140)