Polisi sulit ungkap kasus penembakan di Puncak Jaya

Sindonews.com - Kepolisian Daerah Papua mengaku sulit mengungkap dalang kasus penembakan yang terjadi di Kampung Karubate, Distrik Mulia, Kabupaten Puncak Jaya, Papua, yang menewaskan seorang warga sipil pada Jumat 20 Januari lalu.

”Sampai saat ini kami masih kesulitan mengungkap siapa pelaku penembakan yang menewaskan satu warga sipil di Puncak Jaya. Hal ini disebabkan medan yang sulit ditempuh aparat,” ungkap Kabid Humas Polda Papua Kombes Pol Wachyono kepada wartawan, Rabu (25/1/2012).

Dia menuturkan, kabut tebal melanda kawasan Kota Mulia saat terjadinya penembakan oleh orang tak dikenal, sehingga Polisi kesulitan mengungkap pelakunya.

Sementara motif penembakan dan jenis senjata yang digunakan pelaku, belum dapat diungkapkan hingga pelaku berhasil ditangkap. Dia juga meminta masyarakat di Kabupaten Puncak Jaya dan sekitarnya membantu aparat Kepolisian mengungkap pelaku penembakan yang menewaskan Kismarovit.

“Kami minta masyarakat untuk tidak takut, tapi mari bersama kami pihak Kepolisian untuk mengungkap kasus ini. Sebab tanpa bantuan masyarakat kami pihak kepolisian tidak ada apa-apanya,” tandasnya.

Pada Jumat 20 Januari lalu penembakan terjadi di Kota Mulia, Kabupaten Puncak Jaya. Berdasarkan informasi yang diterima okezone, peristiwa terjadi sekira pukul 19.25 WIT terdengar bunyi tembakan sebanyak tiga kali dari rumah Kismarovit.

Warga sekitar yang mendengar bunyi tembakan lalu mencoba mendatangi rumah korban, namun nahas korban yang berasal dari Kota Padang ini ditemukan tewas dengan luka tembak di leher belakang sebelah kanan tembus mulut serta luka tembak di hidung sebelah kiri.