Dishub tambah fasilitas keselamatan

Kamis, 12 Januari 2012 - 09:37 WIB
Dishub tambah fasilitas keselamatan
Dishub tambah fasilitas keselamatan
A A A
Sindonews.com - Untuk mengurangi angka kecelakaan lalu lintas, Dinas Perhubungan (Dishub) Sumatera Utara (Sumut) akan menggunakan sebagian besar anggaran di tahun ini untuk menambah fasilitas keselamatan di jalan raya.

Kepala Dinas Perhubungan Sumut Rajali melalui Sekretarisnya Renward Parapat menyebutkan, tahun ini pihaknya sudah mengusulkan pagu anggaran untuk Dishub Sumut di Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) sebesar Rp37 miliar.

Dari jumlah itu, anggaran lebih banyak diprioritaskan untuk pengadaan fasilitas keselamatan seperti, pemasangan rambu-rambu, pagar pengaman, marka jalan, dan paku jalan.

“Saya belum tahu berapa besar yang akan digunakan untuk pengadaan fasilitas keselamatan karena anggaran yang sudah kami rencanakan belum bisa dipastikan berapa yang akan dialokasikan.Yang jelas, kami prioritaskan untuk pengadaan fasilitas keselamatan,” paparnya, kemarin.

Nantinya, fasilitas keselamatan akan dipasang di daerah- daerah rawan kecelakaan khususnya jalan provinsi seperti di kawasan Kabupaten Padang Lawas,Tapanuli Selatan, Tapanuli Tengah, Tapanuli Utara, Labuhanbatu, Langkat, dan daerah lainnya. Fasilitas keselamatan biasanya akan dipasang di tikungan yang tidak ada lampu penerangannya.

“Tahun lalu, fasilitas keselamatan kami pasang di daerah Sipitu pitu, Balige. Kami memasang marka kejut sehingga ketika pengendara mengantuk saat mengendari kendaraannya akan sadar karena melewati marka kejut,” ujarnya.

Selain itu,Dishub juga akan menambah fasilitas keselamatan di jalan nasional dengan menggunakan dana dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) tahun 2012.

Rencananya, jalan nasional yang akan dipasang fasilitas keselamatan seperti jalan Medan ke Berastagi, Siantar-Parapat, Lubuk Pakam-Tebing Tinggi, Tebing Tinggi-Kisaran dan Sibolga-Padangsidimpuan. “Tahun lalu,dana APBN sebesar Rp5 miliar, tahun ini mungkin akan sama besarnya,” sebutnya.

Menurut Renward, meskipun pagu anggaran untuk Dishub Sumut naik,tetap saja anggaran untuk pengadaan fasilitas keselamatan masih terbatas. Padahal,masih ada daerahdaerah yang belum tersentuh fasilitas keselamatan dari provinsi.

“Tahun lalu,pagu anggaran di Dishub Sumut sebesar Rp14 miliar dan sudah termasuk anggaran rutin. Otomatis untuk pengadaan fasilitas keselamatan darat dan laut terbatas. Tahun ini, diharapkan bisa terpenuhi walaupun anggarannya masih sangat kurang,” imbuhnya.

Renward menambahkan, selain untuk menambah fasilitas keselamatan di jalan nasional, dana dari APBN tahun 2012 juga digunakan untuk sosialisasi dan menambah satu unit pembuangan oli di kawasan Danau Toba. Tahun lalu, Dishub Sumut sudah membangun satu unit tempat pembuangan oli di tempat yang sama dengan anggaran sekitar Rp250 juta.

“Tahun ini,kami akan bangun satu unit lagi. Mungkin anggaran yang dibutuhkan sama menggunakan anggaran yang dialokasikan APBN,”sebutnya.

Kepala Bidang Lalu Lintas Dishub Sumut Darwin Purba menambahkan,anggaran yang disiapkan untuk pengadaan fasilitas keselamatan rencananya akan direalisasikan sebesar Rp6 miliar.

Untuk mengetahui di daerah mana saja akan dipasang, pihaknya akan mengundang pemerintah kabupaten/ kota pada Februari atau Maret mendatang. “Terkadang ada daerah yang membutuhkan tapi tak terpantau. Untuk itu penempatannya nanti akan dikoordinasikan ke kabupaten kota,” ujarnya.

Angota Komisi D DPRD Sumut Enda Mora Lubis menyebutkan, pihaknya juga sudah mengimbau kepada Dishub Sumut agar pemasangan fasilitas keselamatan diprioritaskan di daerah-daerah rawan kecelakaan.

Mengenai anggaran di satuan kerja perangkat daerah (SKPD) tersebut yang dinilai masih minim untuk tahun 2012,Enda pun tak menampiknya. “Ini karena kondisi infrastruktur jalan yang masih banyak perlu diperbaiki. Akibatnya pemasangan fasilitas keselamatan tidak bisa ter-cover seluruhnya,” tandasnya.
()
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.3439 seconds (0.1#10.140)