Hendak Ijab Kabul Calon Pengantin Ini Malah Digiring ke Posko COVID-19
A
A
A
SAMPANG - Hendak melaksanakan ijab kabul calon pengantin pria asal Sumenep, Madura, Jawa Timur digiring ke Posko COVID-19 di Jalan Wijaya Kusuma, Kabupaten Sampang, Selasa siang (31/3/2020). Langkah tersebut dilakukan petugas Tim Gugus Tugas Penanggulangan COVID-19 Sampang guna memutus rantai penyebaran virus COVID-19 di Kabupaten Sampang.
Bahkan seluruh anggota keluarga yang ikut mengiringi pengantin langsung digiring masuk ke posko untuk dilakukan pengecekan suhu tubuh dan pendataan. (Baca: Polda Papua Diminta Bentuk Satgas Tindak Pedagang Nakal saat COVID-19)
Rencananya rombongan akan melaksanakan akad nikah pukul 10.00 WIB Selasa siang (31/3/2020) di Jalan Aji Gunung, Kelurahan Gunung Sekar, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur .
Agus pengantin pria memaklumi karena situasi dan kondisi yang memang rawan penyebaran virus Corona.
“Ini saya mau ijab kabul disuruh kesini dulu mas, tadi dikawal polisi. Ya mas saya tidak keberatan, karena memang suasananya sudah begini demi mencegah virus Corona, dan kita dibatasi hanya 10 orang,” kata dia.
Selain dilakukan pemeriksaan dan pendataan petugas juga melakukan sterilisasi kendaraan yang mereka gunakan dengan penyemprotan cairan disinfektan.
Bahkan seluruh anggota keluarga yang ikut mengiringi pengantin langsung digiring masuk ke posko untuk dilakukan pengecekan suhu tubuh dan pendataan. (Baca: Polda Papua Diminta Bentuk Satgas Tindak Pedagang Nakal saat COVID-19)
Rencananya rombongan akan melaksanakan akad nikah pukul 10.00 WIB Selasa siang (31/3/2020) di Jalan Aji Gunung, Kelurahan Gunung Sekar, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur .
Agus pengantin pria memaklumi karena situasi dan kondisi yang memang rawan penyebaran virus Corona.
“Ini saya mau ijab kabul disuruh kesini dulu mas, tadi dikawal polisi. Ya mas saya tidak keberatan, karena memang suasananya sudah begini demi mencegah virus Corona, dan kita dibatasi hanya 10 orang,” kata dia.
Selain dilakukan pemeriksaan dan pendataan petugas juga melakukan sterilisasi kendaraan yang mereka gunakan dengan penyemprotan cairan disinfektan.
(sms)