Pencanangan Zona Integritas di Wilayah Maluku Utara

Senin, 09 Maret 2020 - 16:27 WIB
Pencanangan Zona Integritas di Wilayah Maluku Utara
Pencanangan Zona Integritas di Wilayah Maluku Utara
A A A
TERNATE - Semangat menuju Wilayah Bebas Korupsi (WBK), Wilayah Birokrasi Bersih Melayani (WBBM) di Provinsi Maluku Utara, kembali digaungkan oleh Kejaksaan Tinggi Maluku Utara, melalui Pencanangan Bersama Pembangunan Zona Integritas yang diselengggarakan pada Kamis (20/02/2020) lalu, di Taman Landmark Ternate.

Pada kesempatan ini, Wakil Gubernur Maluku Utara, M. Al Yasin Ali menyampaikan apresiasi yang tinggi dan dukungan atas upaya kerja keras Kejaksaan Tinggi Malut yang terus melakukan penataan terhadap lingkungan birokrasi demi mewujudkan good governance dan clean government.

“Saya menaruh harapan besar kepada pimpinan Kejaksaan Tinggi Malut dan seluruh jajarannya, untuk bersama-sama berkomitmen menyatukan tekad dan kesadaran dalam melaksanakan Program Reformasi Birokrasi untuk membangun Zona Integritas sesuai dengan Peraturan MenPAN RB Nomor 52/2014” papar Wagub saat memberikan sambutan .

Wagub juga menambahkan, untuk bisa merealisasi semua itu, perlu dilakukan perubahan diberbagai bidang, seperti perubahan penataan tatalaksana, penataan sistem managemen SDM, penguatan pengawasan, penguatan akuntabilitas kinerja dan penguatan kualiatas pelayanan publik.

Sementara itu, Kepala Kejaksaan Tinggi Maluku Utara, Bapak Andi Herman, menyatakan pembangunan reformasi birokrasi selama 10 tahun terakhir ini sudah menghasilkan banyak kemajuan, namun seiring dengan semakin meningkat pula tuntutan masyarakat kita, maka kita harus terus melakukan upaya memberikan pelayanan terbaik, dengan terus bersinergi, berjuang bersama seluruh komponen birokrasi , melalui harmonisasi sistem-sistem yang ada.

Menurutnya, predikat WBK yang diraih oleh Kejaksaan Tinggi Malut di tahun 2019 lalu tentunya semakin membangkitkan semangat untuk terus bekerja keras, berinovasi demi meningkatkan pelayanan terbaik untuk publik.

“Ada tiga komponen penting, yakni tidak adanya pungli, peningkatan kinerja, dan kehadiran system yang sudah dibuat mampu memberikan pelayanan terbaik untuk masyarakat, sehingga mampu menghadirkan Wilayah Bebas Korupsi dan Bersih Melayani” jelas Kajati.

Acara tersebut dihadiri oleh Walikota Ternate, Forkopimda Provinsi Malut, Forkopimda Kabupaten Kota se-Provinsi Maluku Utara, Kejari Ternate, Kejari Tidore Kepulauan, Kejari Halbar, Kejari Halteng, Akademisi, Tokoh Agama, Adat dan Tokoh Pemuda.
(atk)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8152 seconds (0.1#10.140)