Kapolres Sorong Kota Sampaikan Salam Perang terhadap Pelaku Kejahatan
A
A
A
SORONG - Terkait maraknya tindak kejahatan yang masih terjadi di wilayah hukum Polresta Sorong Kota, seperti jambret, begal, pencurian, penganiayaan, pemerkosaan bahkan pembunuhan, membuat Kapolres Sorong Kota AKBP Ary Nyoto Setiawan yang baru satu bulan menjabat, langsung bersikap tegas.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menciptakan rasa aman dan damai bagi seluruh masyarakat, dan membuat jera para pelaku kejahatan. (Baca juga: Polda Banten Gerebek Pabrik Masker Diduga Ilegal di Serang)
Mantan Danyon B Pelopor ini, bahkan langsung mengeluarkan instruksi kepada anggotanya melakukan tindakan tegas dan terukur yakni tembak ditempat kepada para pelaku kejahatan yang kerap meresahkan masyarakat dan melawan petugas saat ditangkap.
"Saya perintahkan anggota untuk tembak di tempat, kepada pelaku kejahatan yang mencoba untuk melawan aparat," AKBP Ary Nyoto Setiawan, di Sorong, Jumat (7/3/2020).
Menurut Ary saat baru menjabat sebagai Kapolres Sorong kota, dirinya fokus untuk melaksanakan tindakan penegakan hukum yang tegas namun terukur terhadap para pelaku kejahatan.
Bahkan seluruh jajarannya telah dikumpulkan untuk memetakan setiap titik di kota Sorong yang dianggap sangat rawan atas aksi-aksi kejahatan.
Dibeberkan Ary, kejahatan yang saat ini marak terjadi di Kota Sorong adalah tindak pidana konvensional, yang dilakukan baik oleh orang perorang maupun secara berkelompok. Dimana dalam tindak kejahatan yang dilakukan, para pelaku menggunakan modus operandi dan karena ada kesempatan.
Oleh karena itu, jika dalam menangkap para pelaku kejahatan, ada anggota Polisi yang melakukan tindakan tegas, tepat dan terukur alias tembak ditempat, maka itu bukan suatu pelanggaran.
"Saya tidak takut dengan siapapun, kalau ada penjahat yang melawan, tembak saja. Kalau ada pelaku kejahatan yang ditembak ditempat, itu bukan pelanggaran namanya dan tidak akan ada pelanggaran. Ini kita harus lakukan supaya orang-orang yang mau melakukan kejahatan, pasti pikir dua kali untuk melakukannya," tegas AKBP Ary.
AKBP Ary bahkan menitipkan pesan kepada para pelaku kejahatan yang telah tertangkap, agar menyampaikan kepada rekan-rekannya yang masih berkeliaran diluar sana untuk berhati-hati.
Karena menurutnya, anggota Polres Sorong Kota telah melakukan sejumlah persiapan dan pelatihan menembak, sehingga ketika melakukan tembakan dipastikan tidak akan meleset dan tepat sasaran.
"Sudah pasti tindakan tembak ditempat akan dilakukan, sampaikan juga salam saya untuk para penjahat diluar sana bahwa kami pun telah siap. Prinsip saya, jika ingin berperang maka harus latihan terlebih dahulu, biar tidak capek di lapangan," tegasnya.
Dia lantas mengimbau seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati lagi, karena kejahatan bisa terjadi karena adanya niat dari para pelaku dan kesempatan yang ada. "Jika ada hal-hal yang mencurigakan di sekitar tempat tinggal anda, maka segera lapor kepada polisi," tandasnya.
Dalam melakukan upaya penegakan hukum terhadap para pelaku kejahatan, Kapolres, Ary meminta anggotanya lebih mahir dan profesional lagi dalam hal menembak sasaran.
Bahkan dia langsung memerintahkan semua anggota Reskrim maupun Samapta untuk melaksanakan latihan menembak, di Lapangan Tembak Mako Brimob Detasemen B Sorong.
Hal ini dilakukan sebagai upaya untuk menciptakan rasa aman dan damai bagi seluruh masyarakat, dan membuat jera para pelaku kejahatan. (Baca juga: Polda Banten Gerebek Pabrik Masker Diduga Ilegal di Serang)
Mantan Danyon B Pelopor ini, bahkan langsung mengeluarkan instruksi kepada anggotanya melakukan tindakan tegas dan terukur yakni tembak ditempat kepada para pelaku kejahatan yang kerap meresahkan masyarakat dan melawan petugas saat ditangkap.
"Saya perintahkan anggota untuk tembak di tempat, kepada pelaku kejahatan yang mencoba untuk melawan aparat," AKBP Ary Nyoto Setiawan, di Sorong, Jumat (7/3/2020).
Menurut Ary saat baru menjabat sebagai Kapolres Sorong kota, dirinya fokus untuk melaksanakan tindakan penegakan hukum yang tegas namun terukur terhadap para pelaku kejahatan.
Bahkan seluruh jajarannya telah dikumpulkan untuk memetakan setiap titik di kota Sorong yang dianggap sangat rawan atas aksi-aksi kejahatan.
Dibeberkan Ary, kejahatan yang saat ini marak terjadi di Kota Sorong adalah tindak pidana konvensional, yang dilakukan baik oleh orang perorang maupun secara berkelompok. Dimana dalam tindak kejahatan yang dilakukan, para pelaku menggunakan modus operandi dan karena ada kesempatan.
Oleh karena itu, jika dalam menangkap para pelaku kejahatan, ada anggota Polisi yang melakukan tindakan tegas, tepat dan terukur alias tembak ditempat, maka itu bukan suatu pelanggaran.
"Saya tidak takut dengan siapapun, kalau ada penjahat yang melawan, tembak saja. Kalau ada pelaku kejahatan yang ditembak ditempat, itu bukan pelanggaran namanya dan tidak akan ada pelanggaran. Ini kita harus lakukan supaya orang-orang yang mau melakukan kejahatan, pasti pikir dua kali untuk melakukannya," tegas AKBP Ary.
AKBP Ary bahkan menitipkan pesan kepada para pelaku kejahatan yang telah tertangkap, agar menyampaikan kepada rekan-rekannya yang masih berkeliaran diluar sana untuk berhati-hati.
Karena menurutnya, anggota Polres Sorong Kota telah melakukan sejumlah persiapan dan pelatihan menembak, sehingga ketika melakukan tembakan dipastikan tidak akan meleset dan tepat sasaran.
"Sudah pasti tindakan tembak ditempat akan dilakukan, sampaikan juga salam saya untuk para penjahat diluar sana bahwa kami pun telah siap. Prinsip saya, jika ingin berperang maka harus latihan terlebih dahulu, biar tidak capek di lapangan," tegasnya.
Dia lantas mengimbau seluruh masyarakat agar lebih berhati-hati lagi, karena kejahatan bisa terjadi karena adanya niat dari para pelaku dan kesempatan yang ada. "Jika ada hal-hal yang mencurigakan di sekitar tempat tinggal anda, maka segera lapor kepada polisi," tandasnya.
Dalam melakukan upaya penegakan hukum terhadap para pelaku kejahatan, Kapolres, Ary meminta anggotanya lebih mahir dan profesional lagi dalam hal menembak sasaran.
Bahkan dia langsung memerintahkan semua anggota Reskrim maupun Samapta untuk melaksanakan latihan menembak, di Lapangan Tembak Mako Brimob Detasemen B Sorong.
(maf)