Perbaikan Gorong-gorong Tak Sesuai SOP, 5 Mobil Jadi Korban
Jum'at, 21 Februari 2020 - 17:47 WIB
Perbaikan Gorong-gorong Tak Sesuai SOP, 5 Mobil Jadi Korban
A
A
A
LUBUKLINGGAU - Perbaikan gorong-gorong di Jalan Yos Sudarso, Kelurahan Watervang, Kecamatan Lubuklinggau Timur I, memakan korban yang kelima kalinya. Kali ini satu unit truk peti es masuk ke dalam saluran air sedalam 2 meter, dikarenakan papan yang digunakan sebagai penutup gorong-gorong patah, Jum’at (21/2) sekitar pukul 07.30 WIB.
Berdasarkan data yang dihimpun di lapangan, truk yang dikendarai oleh Yengky Fernandes berisikan es dari Palembang dengan tujuan Lubuklinggau untuk memasok es di salah satu resto yakni Istana Es. Namun, saat mobil truk akan masuk ke area resto melewati jembatan papan, belum sampai ke lokasi yang dituju, papan yang dilalui patah sehingga truk masuk ke dalam saluran air.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Mustofa Kamal melalui Kanit Laka Ipda Dedi Ardiyanto membenarkan peristiwa lakalantas tunggal yang dialami oleh truk pembawa es batu tersebut. Dan kejadian ini sudah yang kelima kalinya ditanggani oleh unit lakalantas. “iya benar kejadian ini sudah kelima kalinya,"kata Kanit Laka Ipda Dedi, Jumat (21/2/2020).
Oleh sebab itu, pihak pemborong bakal di Panggil terkait Standar Operasional Prosedur (SOP) papan jalan ke tiap Toko-toko. "Pemborong sudah di Panggil tapi tidak datang,"tegasnya.
Ditegaskan Kanit, jika pihak pemborong tidak datang, maka pihaknya akan memberikan surat panggilan.
Berdasarkan data yang dihimpun di lapangan, truk yang dikendarai oleh Yengky Fernandes berisikan es dari Palembang dengan tujuan Lubuklinggau untuk memasok es di salah satu resto yakni Istana Es. Namun, saat mobil truk akan masuk ke area resto melewati jembatan papan, belum sampai ke lokasi yang dituju, papan yang dilalui patah sehingga truk masuk ke dalam saluran air.
Kapolres Lubuklinggau AKBP Mustofa Kamal melalui Kanit Laka Ipda Dedi Ardiyanto membenarkan peristiwa lakalantas tunggal yang dialami oleh truk pembawa es batu tersebut. Dan kejadian ini sudah yang kelima kalinya ditanggani oleh unit lakalantas. “iya benar kejadian ini sudah kelima kalinya,"kata Kanit Laka Ipda Dedi, Jumat (21/2/2020).
Oleh sebab itu, pihak pemborong bakal di Panggil terkait Standar Operasional Prosedur (SOP) papan jalan ke tiap Toko-toko. "Pemborong sudah di Panggil tapi tidak datang,"tegasnya.
Ditegaskan Kanit, jika pihak pemborong tidak datang, maka pihaknya akan memberikan surat panggilan.
(pur)
