Insiden AC KA Bandung-Cicalengka Jatuh Timpa Penumpang, PT KAI Minta Maaf
A
A
A
BANDUNG - PT Kereta Api Indonesia (KAI) menyampaikan permohonan maaf atas insiden jatuhnya AC KA Bandung-Cicalengka yang melukai 8 penumpang, Jumat (27/12/2019) pagi.
Manager Humas PT KAI (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Noxy Citrea mengatakan, 8 penumpang yang terluka sudah ditangani tim kesehatan PT KAI yang bertugas di stasiun.
Sebagian penumpang sudah melanjutkan kembali menuju tujuan masing-masing, ada dua orang yang dirujuk ke Rumah Sakit Kebon Jati. Mereka mendapatkan perawatan lebih lanjut akibat luka memar dan nyeri bahu. (Baca juga: AC KA Bandung-Cicalengka Jatuh Timpa Penumpang, 8 Orang Terluka)
"PT KAI memohon maaf atas kejadian ini. KAI menanggung seluruh biaya pengobatan para korban tersebut," ujar Noxy dalam siaran persnya, Jumat (27/12/2019).
Noxy menambahkan, sampai saat ini seluruh unit bergerak cepat untuk melakukan perbaikan dan penanganan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali. Sesaat setelah kejadian, pihaknya segera mengosongkan dua kereta (gerbong) yang terdapat AC jatuh. Selanjutnya dua kereta itu dilakukan penggantian di Stasiun Bandung.
“Sekali lagi KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini dan selanjutnya akan terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi penggunan jasa kereta api,” pungkas Noxy.
Manager Humas PT KAI (Persero) Daerah Operasi 2 Bandung, Noxy Citrea mengatakan, 8 penumpang yang terluka sudah ditangani tim kesehatan PT KAI yang bertugas di stasiun.
Sebagian penumpang sudah melanjutkan kembali menuju tujuan masing-masing, ada dua orang yang dirujuk ke Rumah Sakit Kebon Jati. Mereka mendapatkan perawatan lebih lanjut akibat luka memar dan nyeri bahu. (Baca juga: AC KA Bandung-Cicalengka Jatuh Timpa Penumpang, 8 Orang Terluka)
"PT KAI memohon maaf atas kejadian ini. KAI menanggung seluruh biaya pengobatan para korban tersebut," ujar Noxy dalam siaran persnya, Jumat (27/12/2019).
Noxy menambahkan, sampai saat ini seluruh unit bergerak cepat untuk melakukan perbaikan dan penanganan agar kejadian tersebut tidak terulang kembali. Sesaat setelah kejadian, pihaknya segera mengosongkan dua kereta (gerbong) yang terdapat AC jatuh. Selanjutnya dua kereta itu dilakukan penggantian di Stasiun Bandung.
“Sekali lagi KAI menyampaikan permohonan maaf atas ketidaknyamanan ini dan selanjutnya akan terus berupaya meningkatkan pelayanan bagi penggunan jasa kereta api,” pungkas Noxy.
(zil)