Jelang HUT OPM 1 Desember, Mobil Freeport Ditembaki
A
A
A
MIMIKA - Jelang hari ulang tahun (HUT) Organisasi Papua Merdeka (OPM) 1 Desember, mobil pengawalan Delta Zone dengan nomor lambung 01-4762 milik PT Freeport ditembaki Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata (KKSB), Sabtu (30/11/2019). Penembakan terjadi di Area Mile 60 RPU 47, Distrik Tembagapura, Kabupaten Mimika, Papua.
Saat dikonfirmasi, Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Cpl Eko Daryanto, membenarkan telah terjadi aksi penembakan oleh KKSB pimpinan Hengki Wamang. Mobil pengawalan Delta Zona nomor lambung 01-4762 dikemudikan Ramadhani, dengan membawa dua penumpang Bapak Latif dan Mr Mathew Philips (WNA).
Kapendam XVII/Cenderawasih menjelaskan, kronologi kejadian tersebut bermula ketika sekitar pukul 15.30 WIT mobil Patroli Zona Delta bergerak dari mile 64 menuju mile 58 dengan membawa Mr Mathew Philips (WNA), Ramdhani (driver 01-4762) dan Latief (01-3261R) untuk menunggu dan menjemput bis dari Terminal gorong-gorong Kota Timika.
Selanjutnya, pada Pukul 15.50 WIT terjadi aksi gangguan penembakan di area Mile 60 yang dilakukan oleh orang tak dikenal terhadap kendaraan LWB Delta Zona no lambung 01-4762. "Mendengar aksi penembakan yang dilakukan KKSB tersebut, pada pukul 16.00 WIT Team Satgas TNI-Polri langsung bergerak menuju Mile 60 untuk memberi bantuan dan mengamankan lokasi serta melakukan pemantauan sekitar area Mile 60," terang Kapendam.
Kapendam mengimbau kepada Satgas TNI-Polri agar lebih waspada terhadap aksi-aksi yang dilakukan oleh kelompok-kelompok kriminal yang ingin membuat suasana tidak kondusif di Papua. “Kami berharap Satgas TNI-Polri lebih waspada terhadap kelompok-kelompok yang ingin membuat suasana di Papua tidak kondusif, dan untuk masyarakat kami berharap agar lebih hati-hati," pungkas Kapendam.
Saat dikonfirmasi, Kapendam XVII/Cenderawasih Kolonel Cpl Eko Daryanto, membenarkan telah terjadi aksi penembakan oleh KKSB pimpinan Hengki Wamang. Mobil pengawalan Delta Zona nomor lambung 01-4762 dikemudikan Ramadhani, dengan membawa dua penumpang Bapak Latif dan Mr Mathew Philips (WNA).
Kapendam XVII/Cenderawasih menjelaskan, kronologi kejadian tersebut bermula ketika sekitar pukul 15.30 WIT mobil Patroli Zona Delta bergerak dari mile 64 menuju mile 58 dengan membawa Mr Mathew Philips (WNA), Ramdhani (driver 01-4762) dan Latief (01-3261R) untuk menunggu dan menjemput bis dari Terminal gorong-gorong Kota Timika.
Selanjutnya, pada Pukul 15.50 WIT terjadi aksi gangguan penembakan di area Mile 60 yang dilakukan oleh orang tak dikenal terhadap kendaraan LWB Delta Zona no lambung 01-4762. "Mendengar aksi penembakan yang dilakukan KKSB tersebut, pada pukul 16.00 WIT Team Satgas TNI-Polri langsung bergerak menuju Mile 60 untuk memberi bantuan dan mengamankan lokasi serta melakukan pemantauan sekitar area Mile 60," terang Kapendam.
Kapendam mengimbau kepada Satgas TNI-Polri agar lebih waspada terhadap aksi-aksi yang dilakukan oleh kelompok-kelompok kriminal yang ingin membuat suasana tidak kondusif di Papua. “Kami berharap Satgas TNI-Polri lebih waspada terhadap kelompok-kelompok yang ingin membuat suasana di Papua tidak kondusif, dan untuk masyarakat kami berharap agar lebih hati-hati," pungkas Kapendam.
(zil)