Kunjungi RS di Malang, Menko PMK pastikan Pelayanan Kesehatan Berjalan Baik
A
A
A
MALANG - Menteri Koordinator Bidang Pembangunan Manusia dan Kebudayaan (Menko PMK) Muhadjir Effendy menyambangi sejumlah rumah sakit di Kota Malang, Jawa Timur, Jumat 8 November 2019. Menko PMK mengatakan, pemerintah akan terus mengupayakan peserta BPJS Kesehatan mendapatkan pelayanan kesehatan yang terbaik.
Dalam kunjungan kerjanya di Kota Malang, Menko Muhadjir pertama kali mengunjungi Rumah Sakit Aisyiyah di kawasan Klojen. Kemudian ke Rumah Sakit Panti Nirmala, Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan, Rumah Sakit Unisma, serta Rumah Sakit UMM.
Kunjungan kerja itu menurut Menko Muhadjir untuk mengetahui sejauh mana pengaruh dari gagal bayar BPJS Kesehatan atas tagihan klaim RS terhadap pelayanan kesehatan di beberapa rumah sakit. "Percayalah bahwa pemerintah terus mengupayakan para peserta BPJS kesehatan mendapatkan pelayanan terbaik," ujar Muhadjir melalui siaran pers, Jumat 8 November 2019.
Mantan Mendikbud ini menambahkan, pemerintah memang harus meningkatkan perhatian terkait adanya penunggakan BPJS Kesehatan yang amat dirasakan banyak rumah sakit Mitra BPJS Kesehatan. Atas dasar itu dari kunjungan yang dilakukan ini hasilnya akan dilaporkan kepada Presiden serta untuk bahan rapat antar menteri yang menangani persoalan BPJS Kesehatan.
Meskipun terdapat penunggakan BPJS Kesehatan, nyatanya menurut Menko Muhadjir pelayanan kesehatan rumah sakit tetaplah prima. "Jadi mereka (Rumah Sakit) sudah mampu adaptasi. Yang saya lihat, pelayanan kesehatan di rumah sakit swasta tersebut sangatlah baik," ujarnya.
Dia menambahkan, tak ada pembedaan pelayanan kesehatan yang dilakukan rumah sakit terhadap Penerima Bantuan Iuran (PBI) maupun yang mandiri saat berobat. Dalam kunjungan ke rumah sakit di kota Malang, Menko Muhadjir sempat berdialog dengan para pasien di ruang rawat inap maupun di unit hemodialisa.
Pada kesempatan itu pula, Menko Muhadjir didampingi oleh Seskemenko PMK serta para Deputi dan Staf Ahli Kemenko PMK. Sebelumnya, Menko Muhadjir menyempatkan diri menjadi khatib Shalat Jumat di Masjid A.R Fachrudin Universitas Muhammadiyah Malang.
Dalam kunjungan kerjanya di Kota Malang, Menko Muhadjir pertama kali mengunjungi Rumah Sakit Aisyiyah di kawasan Klojen. Kemudian ke Rumah Sakit Panti Nirmala, Rumah Sakit Panti Waluya Sawahan, Rumah Sakit Unisma, serta Rumah Sakit UMM.
Kunjungan kerja itu menurut Menko Muhadjir untuk mengetahui sejauh mana pengaruh dari gagal bayar BPJS Kesehatan atas tagihan klaim RS terhadap pelayanan kesehatan di beberapa rumah sakit. "Percayalah bahwa pemerintah terus mengupayakan para peserta BPJS kesehatan mendapatkan pelayanan terbaik," ujar Muhadjir melalui siaran pers, Jumat 8 November 2019.
Mantan Mendikbud ini menambahkan, pemerintah memang harus meningkatkan perhatian terkait adanya penunggakan BPJS Kesehatan yang amat dirasakan banyak rumah sakit Mitra BPJS Kesehatan. Atas dasar itu dari kunjungan yang dilakukan ini hasilnya akan dilaporkan kepada Presiden serta untuk bahan rapat antar menteri yang menangani persoalan BPJS Kesehatan.
Meskipun terdapat penunggakan BPJS Kesehatan, nyatanya menurut Menko Muhadjir pelayanan kesehatan rumah sakit tetaplah prima. "Jadi mereka (Rumah Sakit) sudah mampu adaptasi. Yang saya lihat, pelayanan kesehatan di rumah sakit swasta tersebut sangatlah baik," ujarnya.
Dia menambahkan, tak ada pembedaan pelayanan kesehatan yang dilakukan rumah sakit terhadap Penerima Bantuan Iuran (PBI) maupun yang mandiri saat berobat. Dalam kunjungan ke rumah sakit di kota Malang, Menko Muhadjir sempat berdialog dengan para pasien di ruang rawat inap maupun di unit hemodialisa.
Pada kesempatan itu pula, Menko Muhadjir didampingi oleh Seskemenko PMK serta para Deputi dan Staf Ahli Kemenko PMK. Sebelumnya, Menko Muhadjir menyempatkan diri menjadi khatib Shalat Jumat di Masjid A.R Fachrudin Universitas Muhammadiyah Malang.
(wib)