Kunjungi Bali, KSAD Akan Tutup TMMD 106 di Kodim 1619/Tabanan
A
A
A
DENPASAR - Kepala Staf TNI Angkatan Darat (KSAD) Jenderal TNI Andika Perkasa didampingi Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana (Ketum Persit KCK) Hetty Andika Perkasa melakukan kunjungan kerja ke satuan Kodam IX/Udayana, Rabu (30/10/2019). Kepala Dinas Penerangan Angkatan Darat (Kadispenad) Brigjen TNI Candra Wijaya mengatakan, Kedatangan KSAD di Bali bukan hanya kunjungan kerja di satuan jajaran Kodam IX/Udayana namun sekaligus untuk penutupan TMMD 106 Kodim 1619/Tabanan.
“Direncanakan besok pagi Kamis (31/10/2019), KSAD akan menutup TMMD ke -106 di Tabanan," ujar Candra, dalam pernyataan tertulisnya yang diterima SINDOnews, Rabu (30/10/2019).
Kedatangan KSAD dan rombongan disambut Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto beserta istri dan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, di ruang transit Base Ops Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.
"Tiba di Bandara, KSAD dan Ketua Umum Persit Kartika Candra Kirana disambut dengan tari adat penyambutan yaitu Amerta Sri Buana, melambangkan pertemuan antara Purusa (laki-laki) dan Predana (perempuan) yang akan menciptakan kesejahteraan bagi mahkluk hidup seluruh alam semesta,” jelasnya.
Selanjutnya dikatakan Candra, prosesi diawali dengan pemasangan Udeng (tutup kepala) dan Kamen (kain khas Bali) kepada KSAD oleh Wagub Bali.
"Pemasangan Kamen, merupakan simbol penghormatan terhadap ibu pertiwi, sedangkan Udeng merupakan simbol pemimpin yang selalu melindungi masyarakat dan pemusatan kecerdasan serta mendahulukan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi,” urainya.
Sementara itu kepada Hetty Andika Perkasa disematkan Kamen (Kebaya) dan Selendang oleh Istri Wakil Gubernur Bali Putri Hariani Ardhana Sukawati.
“Kamen dan selendang khas Bali, memiliki makna sebagai pengikat keteguhan dan keyakinan untuk selalu berperilaku baik dan selalu menjunjung tinggi Dharma,” tuturnya.
Kegiatan TMMD ke-106 yang dilaksanakan di 50 Kabupaten/Kota, selama satu bulan penuh yang dibuka pada 2 Oktober lalu, dan secara terpusat ditutup oleh KSAD di Tabanan Bali.
Sesuai ketentuan, untuk upacara penutupan TMMD oleh pejabat TNI sedangkan upacara pembukaaan oleh pejabat Pemda dan penutupan TMMD dilakukan terpusat oleh pejabat TNI.
Selanjutnya pada siang harinya, kata Candra, KSAD bertatap muka sekaligus memberikan pengarahan kepada 1.720 prajurit, ASN, dan anggota Persit bertempat di GOR Praja Raksaka.
Dalam acara yang berlangsung akrab dan penuh kekeluargaan, KSAD menekankan pentingnya menjaga kesehatan, baik secara pribadi maupun keluarga.
"Salah satunya yaitu dengan berolahraga yang teratur dan makan makanan yang bergizi dan proporsional," pintanya. Masih pada acara yang sama, tutur Candra, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa menyerahkan bantuan kepada beberapa pengurus Persit KCK Ranting dan Cabang serta pengurus Posyandu wilayah Kodam IX/Udy.
"Bantuan yang diberikan berupa alat permainan edukasi serta timbangan digital untuk bayi dan dewasa, tensi meter, stetoskop serta alat ukur denyut nadi bayi," pungkasnya.
Selain itu juga diserahkan bantuan uang pembinaan dan paket alat Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK), serta buku cerita kepada sekolah PAUD TK Kartika yang berada di satuan jajaran Kodam IX/Udayana.
“Direncanakan besok pagi Kamis (31/10/2019), KSAD akan menutup TMMD ke -106 di Tabanan," ujar Candra, dalam pernyataan tertulisnya yang diterima SINDOnews, Rabu (30/10/2019).
Kedatangan KSAD dan rombongan disambut Pangdam IX/Udayana Mayjen TNI Benny Susianto beserta istri dan Wakil Gubernur Bali Tjokorda Oka Artha Ardhana Sukawati, di ruang transit Base Ops Bandara I Gusti Ngurah Rai Bali.
"Tiba di Bandara, KSAD dan Ketua Umum Persit Kartika Candra Kirana disambut dengan tari adat penyambutan yaitu Amerta Sri Buana, melambangkan pertemuan antara Purusa (laki-laki) dan Predana (perempuan) yang akan menciptakan kesejahteraan bagi mahkluk hidup seluruh alam semesta,” jelasnya.
Selanjutnya dikatakan Candra, prosesi diawali dengan pemasangan Udeng (tutup kepala) dan Kamen (kain khas Bali) kepada KSAD oleh Wagub Bali.
"Pemasangan Kamen, merupakan simbol penghormatan terhadap ibu pertiwi, sedangkan Udeng merupakan simbol pemimpin yang selalu melindungi masyarakat dan pemusatan kecerdasan serta mendahulukan kepentingan umum dari pada kepentingan pribadi,” urainya.
Sementara itu kepada Hetty Andika Perkasa disematkan Kamen (Kebaya) dan Selendang oleh Istri Wakil Gubernur Bali Putri Hariani Ardhana Sukawati.
“Kamen dan selendang khas Bali, memiliki makna sebagai pengikat keteguhan dan keyakinan untuk selalu berperilaku baik dan selalu menjunjung tinggi Dharma,” tuturnya.
Kegiatan TMMD ke-106 yang dilaksanakan di 50 Kabupaten/Kota, selama satu bulan penuh yang dibuka pada 2 Oktober lalu, dan secara terpusat ditutup oleh KSAD di Tabanan Bali.
Sesuai ketentuan, untuk upacara penutupan TMMD oleh pejabat TNI sedangkan upacara pembukaaan oleh pejabat Pemda dan penutupan TMMD dilakukan terpusat oleh pejabat TNI.
Selanjutnya pada siang harinya, kata Candra, KSAD bertatap muka sekaligus memberikan pengarahan kepada 1.720 prajurit, ASN, dan anggota Persit bertempat di GOR Praja Raksaka.
Dalam acara yang berlangsung akrab dan penuh kekeluargaan, KSAD menekankan pentingnya menjaga kesehatan, baik secara pribadi maupun keluarga.
"Salah satunya yaitu dengan berolahraga yang teratur dan makan makanan yang bergizi dan proporsional," pintanya. Masih pada acara yang sama, tutur Candra, Ketua Umum Persit Kartika Chandra Kirana Hetty Andika Perkasa menyerahkan bantuan kepada beberapa pengurus Persit KCK Ranting dan Cabang serta pengurus Posyandu wilayah Kodam IX/Udy.
"Bantuan yang diberikan berupa alat permainan edukasi serta timbangan digital untuk bayi dan dewasa, tensi meter, stetoskop serta alat ukur denyut nadi bayi," pungkasnya.
Selain itu juga diserahkan bantuan uang pembinaan dan paket alat Teknologi, Informasi dan Komunikasi (TIK), serta buku cerita kepada sekolah PAUD TK Kartika yang berada di satuan jajaran Kodam IX/Udayana.
(sms)