Bupati Suwirta Dorong Pogram KUR Tekan Inflasi untuk Kesejahteraan Masyarakat
Bupati Suwirta Dorong Pogram KUR Tekan Inflasi untuk Kesejahteraan Masyarakat
A
A
A
SEMARAPURA - Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta menghadiri sekaligus membuka sosialisasi Kredit Usaha Rakyat (KUR) dan Website kurbali.com di Balai Budaya Ida Dewa Agung Istri Kanya, Semarapura, Kamis (24/10).
Turut hadir dalam acara tersebut Asisten Bidang Perekonomian dan Pemerintahan Kabupaten Klungkung Luh Ketut Ari Citrawati, Kepala Seksi Bidang Pengelolaan Keuangan Daerah Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Bali, Nengah Wardana, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara, OPD terkait, Perbekel, Yowana Gema Santi, Pelaku UMKM serta undangan lainnya.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta berharap program KUR bisa menekan inflasi yang terjadi di Kabupaten Klungkung. Pada umumnya inflasi terjadi ketika jumlah uang yang beredar di masyarakat lebih banyak daripada yang dibutuhkan. Dengan adanya KUR ini bisa bermanfaat dan berdaya guna untuk kesejahteraan masyarakat Klungkung.
“Para pelaku UMKM manfaakan program ini dengan baik, dengan adanya program KUR ini bisa menekan terjadinya inflasi di Klungkung ini dan para pelaku UMKM harus bisa membuat laporan keuangan,” ujar Bupati Suwirta.
Kepala Seksi Bidang Pengelolaan Keuangan Daerah Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Bali, Nengah Wardana mengatakan, penyaluran KUR di Kabupaten Klungkung berdasarkan data di OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara mencapai Rp253 Milyar yang terdiri dari Rp160 Milyar KUR Mikro dan Rp92 Milyar KUR Kecil dengan jumlah rekening mencapai 7.239 rekening dengan NPL sebesar 0,00%. 42,67% KUR terserap di sektor Perdagangan Besar dan Eceran.
Sedangkan sektor industri pengolahan menyerap 24,46% dan 11,02% di sektor pertanian. “Penyaluran KUR di Kabupaten Klungkung paling kecil di Provinsi Bali. Semoga dengan Sosialisasi ini bisa meningkatakan penyaluran KUR di Kabupaten Klungkung,” imbuh Nengah Wardana.
Pihaknya juga menambahkan website kurbali.com adalah website yang dibuat oleh Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah Provinsi Bali bersama seluruh Bank penyalur KUR di Bali untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses sumber pembiayaan melalui KUR. Melalui website ini pelaku UMKM dapat mengajukan KUR tanpa harus ke kantor bank yang dituju.
”Masyarakat umum juga dapat mengetahui informasi umum tentang KUR di website kurbali.com. Tersedia pula fitur simulasi penghitungan angsuran serta informasi status pengajuan KUR apakah disetujui atau ditolak,” imbuhnya.
Turut hadir dalam acara tersebut Asisten Bidang Perekonomian dan Pemerintahan Kabupaten Klungkung Luh Ketut Ari Citrawati, Kepala Seksi Bidang Pengelolaan Keuangan Daerah Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Bali, Nengah Wardana, Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara, OPD terkait, Perbekel, Yowana Gema Santi, Pelaku UMKM serta undangan lainnya.
Bupati Klungkung I Nyoman Suwirta berharap program KUR bisa menekan inflasi yang terjadi di Kabupaten Klungkung. Pada umumnya inflasi terjadi ketika jumlah uang yang beredar di masyarakat lebih banyak daripada yang dibutuhkan. Dengan adanya KUR ini bisa bermanfaat dan berdaya guna untuk kesejahteraan masyarakat Klungkung.
“Para pelaku UMKM manfaakan program ini dengan baik, dengan adanya program KUR ini bisa menekan terjadinya inflasi di Klungkung ini dan para pelaku UMKM harus bisa membuat laporan keuangan,” ujar Bupati Suwirta.
Kepala Seksi Bidang Pengelolaan Keuangan Daerah Kanwil Dirjen Perbendaharaan Provinsi Bali, Nengah Wardana mengatakan, penyaluran KUR di Kabupaten Klungkung berdasarkan data di OJK Regional 8 Bali dan Nusa Tenggara mencapai Rp253 Milyar yang terdiri dari Rp160 Milyar KUR Mikro dan Rp92 Milyar KUR Kecil dengan jumlah rekening mencapai 7.239 rekening dengan NPL sebesar 0,00%. 42,67% KUR terserap di sektor Perdagangan Besar dan Eceran.
Sedangkan sektor industri pengolahan menyerap 24,46% dan 11,02% di sektor pertanian. “Penyaluran KUR di Kabupaten Klungkung paling kecil di Provinsi Bali. Semoga dengan Sosialisasi ini bisa meningkatakan penyaluran KUR di Kabupaten Klungkung,” imbuh Nengah Wardana.
Pihaknya juga menambahkan website kurbali.com adalah website yang dibuat oleh Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah Provinsi Bali bersama seluruh Bank penyalur KUR di Bali untuk mempermudah masyarakat dalam mengakses sumber pembiayaan melalui KUR. Melalui website ini pelaku UMKM dapat mengajukan KUR tanpa harus ke kantor bank yang dituju.
”Masyarakat umum juga dapat mengetahui informasi umum tentang KUR di website kurbali.com. Tersedia pula fitur simulasi penghitungan angsuran serta informasi status pengajuan KUR apakah disetujui atau ditolak,” imbuhnya.
(akn)
Explore More