Dana Sumut Peduli Wamena Terkumpul Rp2,1 Miliar
Dana Sumut Peduli Wamena Terkumpul Rp2,1 Miliar
A
A
A
MEDAN - Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Sumut) berhasil mengumpulkan dana sebesar Rp2,1 miliar untuk bantuan kepada warga Sumut yang menjadi korban kerusuhan di Wamena, Papua. Dana itu terkumpul dalam acara bertajuk Sumut Peduli Wamena yang diprakarsai Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi di Aula Raja Inal Siregar, Lantai 2, Kantor Gubernur Sumut, Jalan Diponegoro, Nomor 30, Medan.
Dana Rp2,1 miliar itu berasal dari para donatur yang hadir dalam aksi penggalangan dana tersebut. Di antaranya, Bupati Deliserdang Ashari Tambunan, Bupati Labuhanbatu Utara Khairuddin Syah, Bupati Mandiling Natal Dahlan Hasan Nasution, Ketua Yayasan RS Sembiring Johannes Sembiring, Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis, Kepala Dinas PUPR Effendi Pohan, beberapa mantan Sekda Sumut, Yayasan Kemanusiaan Hawari, para pengusaha, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
"Alhamdulillah untuk sementara sudah terkumpul sebesar Rp2,1 miliar (tepatnya Rp2.101.132.000) dan masih ada tiga hari lagi sebelum tim kita berangkat ke sana (Wamena). Jadi, bila masih ada yang mau menyumbang lagi silahkan hubungi kami," terang Gubernur, Jumat (4/9/2019).
Dana sumbangan tersebut, nantinya akan dibawa ke Papua oleh Tim Peduli Papua yang dibentuk Pemprov Sumut. Selanjutnya dimanfaatkan untuk membantu warga Sumut korban kerusuhan di Wamena, Papua. Bantuan yang berikan disesuaikan dengan kabutuhan masyarakat yang ada di sana.
"Dana ini akan kita berikan kepada pengungsi sesuai kebutuhan mereka, misalnya makanan, kain, obat-obatan, susu, atau mungkin memperbaiki rumah mereka, yang pasti harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat asal Sumut yang ada di sana," jelas Edy.
Dana Rp2,1 miliar itu berasal dari para donatur yang hadir dalam aksi penggalangan dana tersebut. Di antaranya, Bupati Deliserdang Ashari Tambunan, Bupati Labuhanbatu Utara Khairuddin Syah, Bupati Mandiling Natal Dahlan Hasan Nasution, Ketua Yayasan RS Sembiring Johannes Sembiring, Kepala BPBD Sumut Riadil Akhir Lubis, Kepala Dinas PUPR Effendi Pohan, beberapa mantan Sekda Sumut, Yayasan Kemanusiaan Hawari, para pengusaha, tokoh masyarakat dan tokoh agama.
"Alhamdulillah untuk sementara sudah terkumpul sebesar Rp2,1 miliar (tepatnya Rp2.101.132.000) dan masih ada tiga hari lagi sebelum tim kita berangkat ke sana (Wamena). Jadi, bila masih ada yang mau menyumbang lagi silahkan hubungi kami," terang Gubernur, Jumat (4/9/2019).
Dana sumbangan tersebut, nantinya akan dibawa ke Papua oleh Tim Peduli Papua yang dibentuk Pemprov Sumut. Selanjutnya dimanfaatkan untuk membantu warga Sumut korban kerusuhan di Wamena, Papua. Bantuan yang berikan disesuaikan dengan kabutuhan masyarakat yang ada di sana.
"Dana ini akan kita berikan kepada pengungsi sesuai kebutuhan mereka, misalnya makanan, kain, obat-obatan, susu, atau mungkin memperbaiki rumah mereka, yang pasti harus sesuai dengan kebutuhan masyarakat asal Sumut yang ada di sana," jelas Edy.
(wib)
Explore More