Gempa M5,7 Guncang Jayapura, Getaran Dirasakan hingga Wamena
loading...
A
A
A
JAYAPURA - Kota Jayapura di Provinsi Papua diguncang gempa tektonik bermagnitudo 5,7 pada Jumat (21/6/2024) pukul 09.11.19 WIT. Badan Meteorologi, Klimatalogi, dan Geofisika (BMKG) menyebut gempa ini tak berpotensi Tsunami.
”Gempa terjadi pada koordinat 3,59° LS ; 139,95° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Jayapura, Papua pada kedalaman 86 kilometer, dengan update gempa M5,5,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono, Jumat (21/6/2024).
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat deformasi batuan kerak bumi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan geser (strike slip).
Daryono menegaskan akibat gempa bumi dapat dirasakan hingga di Wamena Provinsi Papua Pegunungan. Namun demikian, gempa tersebut tidak berpotensi Tsunami.
”Gempaini dirasakan di Wamena dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura dengan skala intensitas II MMI,” ungkapnya.
Daryono mengimbau masyarakat Papua agar tidak panik namun tetap waspada dan menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi.
”Gempa terjadi pada koordinat 3,59° LS ; 139,95° BT, atau tepatnya berlokasi di darat wilayah Jayapura, Papua pada kedalaman 86 kilometer, dengan update gempa M5,5,” kata Kepala Pusat Gempabumi dan Tsunami BMKG Daryono, Jumat (21/6/2024).
Baca Juga
Dengan memperhatikan lokasi episenter dan kedalaman hiposenternya, gempa yang terjadi merupakan jenis gempa menengah akibat deformasi batuan kerak bumi. Hasil analisis mekanisme sumber menunjukkan bahwa gempa memiliki mekanisme pergerakan geser (strike slip).
Daryono menegaskan akibat gempa bumi dapat dirasakan hingga di Wamena Provinsi Papua Pegunungan. Namun demikian, gempa tersebut tidak berpotensi Tsunami.
”Gempaini dirasakan di Wamena dengan skala intensitas II-III MMI (Getaran dirasakan nyata dalam rumah. Terasa getaran seakan akan truk berlalu), daerah Kota Jayapura dan Kabupaten Jayapura dengan skala intensitas II MMI,” ungkapnya.
Daryono mengimbau masyarakat Papua agar tidak panik namun tetap waspada dan menghindari dari bangunan yang retak atau rusak diakibatkan oleh gempa. Pastikan informasi resmi hanya bersumber dari BMKG yang disebarkan melalui kanal komunikasi resmi.
(ams)