Dampak Kabut Asap, Penerbangan Yogyakarta-Samarinda Dialihkan ke Balikpapan

YOGYAKARTA - General Manager PT Angkasa Pura I Bandara Adisutjipto, Yogyakarta, Agus Pandu Purnama mengatakan, gangguan kabut asap mulai dirasakan sejak Sabtu 14 September 2019. Setiap harinya ada enam penerbangan di Adisutjipto yang terganggu dan empat penerbangan di Bandara Yogyakarta Internasional Airport.

"Jarak pandangnya terbatas dan ini sangat mengganggu penerbangan," jelas Pandu di Bandara YIA, Rabu (18/9/2019).

Dari Bandara Adisutjipto ada tiga maskapai membatalkan penerbangan atau mengalihkan rute ke Palangkaraya dan Samarinda. Setidaknya ada tiga maskapai yang terganggu, yakni Batik Air, Exspress Air dan Nam Air. Sedangkan di YIA hanya Batik Air saja."Penerbangan ke Samarinda, terpaksa dialihkan ke Balikpapan," terangnya. Balikpapan dipilih karena tidak banyak terdampak. Selain itu akses Samarinda ke Balikpapan juga bagus.

Hari ini, kata Pandu, untuk penerbangan ke Pontianak sudah bisa dilakukan. Harapannya segera normal agar maskapai, penumpang tidak banyak dirugikan. Sebab, setiap flight rute ini bisa membawa 130 penumpang di Adisutjipto dan 80 penumpang di YIA.