Paman Birin Inginkan Percepatan Pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan

Senin, 02 September 2019 - 21:32 WIB
Paman Birin Inginkan...
Paman Birin Inginkan Percepatan Pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan
A A A
BANJARBARU - Gubernur Kalimantan Selatan, H Sahbirin Noor mengambil langkah strategis dalam upaya kelanjutan percepatan pembangunan Jembatan Penghubung Pulau Kalimantan dengan Pulau Laut.

Langkah ini didukung Bupati Kotabaru H Sayed Jafar dan Bupati Tanah Bumbu H Sudian Noor serta instansi terkait dengan menggelar rapat lanjutan.

Rapat dilaksanakan di Ruang Rapat PM Noor Kantor Setdaprov Kalsel, Banjarbaru, Senin (2/9/2019) membahas hal-hal penting terkait upaya percepatan pembangunan jembatan.

Turut hadir Sekdaprov Kalsel, H Abdul Haris Makkie, Plh Asisten Bidang Ekonomi Pembangunan Hanif Faisol Nurofiq, Kadis PUPR Kalsel Roy Rizali Anwar, Sekda Kotabaru H Said Akhmad dan pejabat provinsi, Kotabaru dan Tanbu.

Rapat tersebut dipimpin langsung Gubernur Kalimantan Selatan H Sahbirin Noor.

Gubernur H Sahbirin Noor mengatakan, rapat lanjutan ini untuk membahas skema pembiayaan percepatan pembangunan Jembatan Pulau Kalimantan dan Pulau Laut.

Menurut Paman Birin-sapaan akrab Gubernur- untuk membangun sebuah daerah perlu sinergi semua pihak sehingga target yang ingin dicapai dapat terwujud.

Paman Birin menyebut pemerintah saat ini tengah bekerja keras untuk merampungkan pembangunan jembatan penguhubung yang menjadi dambaan masyarakat Pulau Laut.

Terkait pembiayaan, Gubernur Kalsel menyebut, Pemprov akan bekerja sama dengan Pemerintah Pusat, Pemkab serta pihak ketiga. "Saya rasa semuanya dapat diselesaikan kalau kita mau gotong-royong," sebutnya.

"Semua tentu harus berdasarkan kesepakatan dan peraturan berlaku. Ini sangat penting agar pembangunan jembatan berjalan lancar," tegas Paman Birin.

Sementara itu, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang Prov Kalsel Roy Rizali Anwar mengatakan, komposisi pembiayaan jembatan ini direncanakan terdiri dari APBN, APBD Provinsi Kalsel, APBD Kabupaten Tanah Bumbu, APBD Kabupaten Kotabaru dan dana pihak ketiga dalam hal ini CSR/ Investor maupun Kerjasama Pemerintah dan Badan Usaha (KPBU).

"Diestimasikan untuk APBN Rp1 triliun, APBD Provinsi Kalsel Rp500 miliar, APBD Kabupaten Tanah Bumbu Rp250 miliar, APBD Kabupaten Kotabaru Rp250 miliar dan pihak ketiga yakni dana CSR atau Investor maupun KPBU sebesar Rp1,6 triliun jadi totalnya Rp3,6 triliun," ucapnya.

Bupati Tanah Bumbu H Sudian Noor mengaku siap mendukung skema pembiyaan yang dirumuskan bersama-bersama ini. "Kita siap mendukung, kita datang dengan kekuatan penuh," ucapnya.

Pada rapat ini juga dilakukan penandatanaganan berita acara antara Pemprov dengan Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru tentang percepatan pembangunan Jembatan Penghubung antara Pulau Kalimantan dengan Pulau Laut.

Kesepakatan tersebut berisi tentang komitmen penganggaran APBD Provinsi dan APBD Kabupaten Tanah Bumbu dan Kotabaru dalam pelaksanaan kegiatan percepatan pembangunan jembatan jembatan pulau kalimantan pulau laut.

Anggaran mulai dilaksanakan pada tahun 2020 secara bertahap selama 5 tahun anggaran dengan mekanisme yang sudah diatur secara bersama. Berita acara kesepakatan ini akan ditindak lanjuti dengan kesepakatan bersama dan perjanjian kerj sama yang akan dibuat lebih lanjut. (syh/bdm/bad)
(alf)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5453 seconds (0.1#10.24)