Satgas Yonif 741 Buka Mata Air di Perbatasan RI-Timor Leste

Kamis, 04 Juli 2019 - 15:51 WIB
Satgas Yonif 741 Buka Mata Air di Perbatasan RI-Timor Leste
Satgas Yonif 741 Buka Mata Air di Perbatasan RI-Timor Leste
A A A
JAKARTA - Satgas Yonif Mekanis 741/GN berhasil membuka kembali mata air yang tertimbun tanah longsor untuk mengaliri sumber kehidupan warga di perbatasan Indonesia-Timor Leste.

Dansatgas Pamtas Indonesia-Timor Leste sektor Barat Yonif Mekanis 741/GN Mayor Inf Hendra Saputra menjelaskan, pada Selasa (3/7/2019) personel Satgas dari Pos Ailala Kipur 3 dibantu warga melakukan perbaikan bak penampungan air dan kamar mandi yang telah lama tidak berfungsi.

Hal tersebut karena sumber air yang tertimbun longsor di Dusun Lakuran, Desa Alas Utara, Kecamatan Kobalima Timur, Kabupaten Malaka, Nusa Tenggara Timur (NTT).
Satgas Yonif 741 Buka Mata Air di Perbatasan RI-Timor Leste

“Kita perbaiki aliran sumber mata air, karena warga mengalami krisis air bersih untuk mendukung kehidupan sehari-hari,” katanya dalam rilis tertulis yang diterima SINDOnews, Kamis (4/7/2019).

Longsoran itu membuat aliran air tidak bisa tersalurkan ke bak penampungan. Sehingga warga masyarakat sekitar kesusahan dalam mencari air. “Sumber mata air tersebut merupakan sumber utama kehidupan warga,” tegasnya.

Dijelaskan Hendra, sumber mata air menjadi sesuatu yang sangat penting bagi masyarakat NTT terutama di wilayah Malaka yang curah hujannya rendah.
Satgas Yonif 741 Buka Mata Air di Perbatasan RI-Timor Leste

“Pada musim kemarau ini, warga sangat butuh air. Karena salah satu sumber airnya tertimbun longsor, maka kita inisiatif memperbaikinya,” tegas Hendra.

Untuk mengatasi krisis tersebut, lanjut Hendra, personel Pos Ailala dipimpin Danpos Sertu Yudi Pramono segera bergerak untuk membersihkan longsoran yang menimbun sumber mata air tersebut.

“Sumber mata air yang tersumbat kita bersihkan dengan cara mengalirkan air menggunakan pipa besar dari arah berlawanan,” imbuhnya.

Setelah dilakukan beberapa kali, akhirnya air pun dapat kembali mengalir ke bak penampungan yang telah dibersihkan sebelumnya.

Lebih lanjut Hendraa menyatakan, walaupun cara perbaikannya terhitung sederhana, namun pekerjaan tersebut sangat luar biasa.
Satgas Yonif 741 Buka Mata Air di Perbatasan RI-Timor Leste

“Caranya sangat sederhana namun hasilnya luar biasa, karena menyangkut kepentingan hidup warga,” tegasnya.
Terkait dukungan Satgas terhadap kebutuhan warga, Hendra pun mengungkapkan bahwa saat ini di Makosatgas juga sedang melaksanakan pembuatan MCK umum bagi warga dengan konsep yang berbeda.

“Saat ini kami juga sedang membuat MCK umum untuk warga, insyaAllah akan segera diresmikan sebelum purna tugas,” tandasnya.
Satgas Yonif 741 Buka Mata Air di Perbatasan RI-Timor Leste

Salah seorang masyarakat Niko Demus Leki (52), mengaku sangat bersyukur karena sumber air telah diperbaiki oleh Satgas.

“Saya termasuk masyarakat di sini senang karena bisa kembali mengambil air untuk melaksanakan kegiatan sehari-hari tanpa harus mencari jauh ke sumber mata air lain,” katanya.
(shf)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 1.5092 seconds (0.1#10.140)