Bebas Kebakaran Hutan, 9 Desa di Riau Dapat Hadiah Rp100 Juta
A
A
A
PEKANBARU - Sebanyak 9 desa di Provinsi Riau mendapatkan hadiah Rp100 juta karena dinyatakan bebas dari kebakaran hutan dan lahan ( Karhutla ).
9 wilayah yang terbebas dari kebakaran hutan dan lahan adalah Desa Dedap, Kudap, Bagan Melibur, Mayang Sari, Mekar Sari, Mekar Delima, Pelantai, Bumi Asri, dan Teluk Belitung. Pemberian hadiah ini diberikan oleh PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Pemberian hadiah ini sekaligus dimulainya status siaga kebakaran di Provinsi Riau pertengahan 2019 yang dihadiri petinggi Kementerian Lingkungan Hidup (LHK) RI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), petinggil Polri, TNI, perangkat kecamatan dan desa di Komplek RAPP di Pangkalan Kerinci, Pelalawan.
Direktur Utama PT RAPP Sihol Aritonang mengatakan, pemberian reward Rp900 juta untuk kesembilan desa merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam menekan kebakaran di Provinsi Riau. Sembilan desa yang diberi hadiah itu merupakan yang bisa menjaga wilayahnya dari kebakaran selama 2019.
"Kita berikan hadiah kepada sembilan desa yang berkomitmen menjaga wilayahnya dari kebakaran. Nantinya uang tersebut bisa digunakan pihak desa untuk membangun infrastruktur. Kita sudah melakukan program ini sejak tahun 2014," ucap Sihol Rabu 926/6/2019).
Dia menjelaskan hingga tahun ini, PT RAPP telah bermitra dengan 53 desa di 5 Kabupaten di Provinsi Riau. 30 desa di antaranya menjadi peserta tahap desa bebas api, yang mencakup total wilayah sekitar 600.000 hektare.
Selain itu untuk tahun ini, ada 9 desa lagi yang akan dibina agar terhindar dari kebakaran. Untuk tahun ini PT RAPP bekerja sama dengan PT SRL sebagai mitra perusahaan. Desa itu adalah Ransang, Sungai Ara dan Pangkalan Terap yang berlokasi di Kabupaten Pelalawan yang merupakan binaan PT RAPP.
Sementara enam desa lainnya adalah Kelurahan Terkul dan Batu Panjang di Kabupaten Bengkalis, Tanjung Medang dan Sungai Gayung Kiri di Kabupaten Kepulauan Meranti. Kemudian Desa Teluk Kiambang dan Karya Tunas Jaya di Kabupaten Inhil.
Kepala Dinas LHK Provinsi Riau, Ervin Rizaldi mengatakan, dalam penanganan kebakaran hutan di Provinsi Riau harus dilakukan secara. Pihak perusahaan lain juga diminta untuk membantu penanggulangan kebakaran.
"Pemberian hadiah untuk desa bebas api sangat bagus karena bisa menekan kebakaran. Perusahan lain yang besar seperti IKPP (anak perusahaan Sinarmas) seharusnya ikut membantu program bebas api api agar jumlah kebakaran di desa lainnya bisa ditekan," pintanya.
9 wilayah yang terbebas dari kebakaran hutan dan lahan adalah Desa Dedap, Kudap, Bagan Melibur, Mayang Sari, Mekar Sari, Mekar Delima, Pelantai, Bumi Asri, dan Teluk Belitung. Pemberian hadiah ini diberikan oleh PT Riau Andalan Pulp and Paper (RAPP).
Pemberian hadiah ini sekaligus dimulainya status siaga kebakaran di Provinsi Riau pertengahan 2019 yang dihadiri petinggi Kementerian Lingkungan Hidup (LHK) RI, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD), petinggil Polri, TNI, perangkat kecamatan dan desa di Komplek RAPP di Pangkalan Kerinci, Pelalawan.
Direktur Utama PT RAPP Sihol Aritonang mengatakan, pemberian reward Rp900 juta untuk kesembilan desa merupakan bentuk komitmen perusahaan dalam menekan kebakaran di Provinsi Riau. Sembilan desa yang diberi hadiah itu merupakan yang bisa menjaga wilayahnya dari kebakaran selama 2019.
"Kita berikan hadiah kepada sembilan desa yang berkomitmen menjaga wilayahnya dari kebakaran. Nantinya uang tersebut bisa digunakan pihak desa untuk membangun infrastruktur. Kita sudah melakukan program ini sejak tahun 2014," ucap Sihol Rabu 926/6/2019).
Dia menjelaskan hingga tahun ini, PT RAPP telah bermitra dengan 53 desa di 5 Kabupaten di Provinsi Riau. 30 desa di antaranya menjadi peserta tahap desa bebas api, yang mencakup total wilayah sekitar 600.000 hektare.
Selain itu untuk tahun ini, ada 9 desa lagi yang akan dibina agar terhindar dari kebakaran. Untuk tahun ini PT RAPP bekerja sama dengan PT SRL sebagai mitra perusahaan. Desa itu adalah Ransang, Sungai Ara dan Pangkalan Terap yang berlokasi di Kabupaten Pelalawan yang merupakan binaan PT RAPP.
Sementara enam desa lainnya adalah Kelurahan Terkul dan Batu Panjang di Kabupaten Bengkalis, Tanjung Medang dan Sungai Gayung Kiri di Kabupaten Kepulauan Meranti. Kemudian Desa Teluk Kiambang dan Karya Tunas Jaya di Kabupaten Inhil.
Kepala Dinas LHK Provinsi Riau, Ervin Rizaldi mengatakan, dalam penanganan kebakaran hutan di Provinsi Riau harus dilakukan secara. Pihak perusahaan lain juga diminta untuk membantu penanggulangan kebakaran.
"Pemberian hadiah untuk desa bebas api sangat bagus karena bisa menekan kebakaran. Perusahan lain yang besar seperti IKPP (anak perusahaan Sinarmas) seharusnya ikut membantu program bebas api api agar jumlah kebakaran di desa lainnya bisa ditekan," pintanya.
(rhs)