Pemkot Gorontalo Juara Lomba Menembak Forkopimda
A
A
A
GORONTALO - Jajaran pejabatan Pemerintah Kota Gorontalo ternyata punya keahlian di luar pemerintahan. Hal itu terlihat dari keikutsertaan jajaran pejabat dalam ajang lomba menembak yang digelar Korem 131/Nani Wartabone.
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka mempererat silaturahmi antara jajaran pejabat, yang tergabung dalam Forkopimda Gorontalo.
Dari lomba tersebut Kota Gorontalo berhasil meraih juara umum, dengan perolehan nilai 98. Wali Kota Gorontalo Marten Taha yang turut serta dalam lomba tersebut mengakui kemahirannya dalam menembak menggunakan senjata memang bukan dari latihan-latihan."Karena dalam menembak, pasti yang tersulit itu adalah harus mengimbangi kecepatan dari sasaran. Menembak di depan sasaran, bukan tepat pada sasaran. Juga, harus mengimbangi penyebaran dari senjata tersebut, yaitu jangkauan tembakan di setiap peluru," ungkap Wali Kota.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Gorontalo Iskandar Moerad dalam penutupan lomba mengatakan menembak bukan sekadar membidik sasaran. Menembak ini adalah aktivitas untuk melatih naluri jika penembak bisa meningkatkan nalurinya dalam mengendalikan senjata maka sasarannya pun akan kena.
"Menembak ini adalah sebuah keterampilan yang sangat bagus. Dengan naluri yang tinggi di jiwa maka kita bisa mencapai standar menembak yang telah ditetapkan," ujarnya.
Kegiatan tersebut digelar dalam rangka mempererat silaturahmi antara jajaran pejabat, yang tergabung dalam Forkopimda Gorontalo.
Dari lomba tersebut Kota Gorontalo berhasil meraih juara umum, dengan perolehan nilai 98. Wali Kota Gorontalo Marten Taha yang turut serta dalam lomba tersebut mengakui kemahirannya dalam menembak menggunakan senjata memang bukan dari latihan-latihan."Karena dalam menembak, pasti yang tersulit itu adalah harus mengimbangi kecepatan dari sasaran. Menembak di depan sasaran, bukan tepat pada sasaran. Juga, harus mengimbangi penyebaran dari senjata tersebut, yaitu jangkauan tembakan di setiap peluru," ungkap Wali Kota.
Kepala Dinas Perhubungan Kota Gorontalo Iskandar Moerad dalam penutupan lomba mengatakan menembak bukan sekadar membidik sasaran. Menembak ini adalah aktivitas untuk melatih naluri jika penembak bisa meningkatkan nalurinya dalam mengendalikan senjata maka sasarannya pun akan kena.
"Menembak ini adalah sebuah keterampilan yang sangat bagus. Dengan naluri yang tinggi di jiwa maka kita bisa mencapai standar menembak yang telah ditetapkan," ujarnya.
(alf)