Sudah 117 Petugas Pemilu di Riau Sakit dan Meninggal
A
A
A
PEKANBARU - Sebanyak 117 petugas Pemilu serentak 2019 di Riau meninggal dunia dan sakit. Mereka ada yang mengalami kecelakaan, kelelahan dan mengalami riwayat penyakit bahkan ada yang keguguran.
Komisoner KPU Riau, Nugroho Noto Susanto, petugas yang meninggal dan sakit tersebar di 12 kabupaten dan kota. Terbanyak, di Kabupaten Kampar dengan jumlah korban 16 orang.
"Untuk petugas Pemilu serentak yang meninggal sampai saat ini sudah 13 orang dan yang sakit 104 orang," kata Nugroho Noto Susanto, Senin (6/5/2019).
Untuk petugas TPS yang meninggal dunia di Riau ada di delapan kabupaten kota yakni Kota Pekanbaru dengan jumlah tiga orang. Kabupaten Rokan Hulu Siak dan Bengkalis masing masing dua petugas. Kemudian Kabupaten Rokan Hilir, Kampar, Kuansing dan Indragiri Hilir (Inhil) masing masing satu petugas.
Sementara untuk petugas Pemilu yang sakit terbanyak di Kabupaten Kampar dengan jumlah 15 orang, Pelalawan dan Rokan Hulu masing masing 12 orang. Di Kota Dumai dan Kabupaten Rokan Hilir masing masing 11 orang. Kabupaten Kuantan Singingi dan Siak masing masing 6 orang, Bengkalis, Indragiri Hilir Kepulauan Meranti dan Pekanbaru masing masing 5 petugas.
Mereka yang meninggal dan sakit seperti petugas PPS (Panitia Pemilihan Kecamatan), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan KPPS (petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara, Sekertariat KPU dan petugas Linmas (Perlindungan Marsyarakat). "Kita turut berbelasungkawa dengan petugas Pemilu yang meninggal maupun yang sakit," tandasnya.
Komisoner KPU Riau, Nugroho Noto Susanto, petugas yang meninggal dan sakit tersebar di 12 kabupaten dan kota. Terbanyak, di Kabupaten Kampar dengan jumlah korban 16 orang.
"Untuk petugas Pemilu serentak yang meninggal sampai saat ini sudah 13 orang dan yang sakit 104 orang," kata Nugroho Noto Susanto, Senin (6/5/2019).
Untuk petugas TPS yang meninggal dunia di Riau ada di delapan kabupaten kota yakni Kota Pekanbaru dengan jumlah tiga orang. Kabupaten Rokan Hulu Siak dan Bengkalis masing masing dua petugas. Kemudian Kabupaten Rokan Hilir, Kampar, Kuansing dan Indragiri Hilir (Inhil) masing masing satu petugas.
Sementara untuk petugas Pemilu yang sakit terbanyak di Kabupaten Kampar dengan jumlah 15 orang, Pelalawan dan Rokan Hulu masing masing 12 orang. Di Kota Dumai dan Kabupaten Rokan Hilir masing masing 11 orang. Kabupaten Kuantan Singingi dan Siak masing masing 6 orang, Bengkalis, Indragiri Hilir Kepulauan Meranti dan Pekanbaru masing masing 5 petugas.
Mereka yang meninggal dan sakit seperti petugas PPS (Panitia Pemilihan Kecamatan), Panitia Pemungutan Suara (PPS) dan KPPS (petugas kelompok penyelenggara pemungutan suara, Sekertariat KPU dan petugas Linmas (Perlindungan Marsyarakat). "Kita turut berbelasungkawa dengan petugas Pemilu yang meninggal maupun yang sakit," tandasnya.
(sms)