Pemkab Bengkayang Terus Berbenah

Jum'at, 12 April 2019 - 11:37 WIB
Pemkab Bengkayang Terus...
Pemkab Bengkayang Terus Berbenah
A A A
BENGKAYANG - Pada 27 April mendatang, Pemkab Bengkayang akan menapaki usianya yang ke-20 sejak dibentuk berdasarkan Undang-Undang Nomor 10 Tahun 1999 sebagai pemekaran dari Kabupaten Sambas.

Untuk ukuran manusia, usia ke-20 tahun merupakan rentang usia remaja menuju dewasa. Sementara bagi birokrasi pemerintahan, kurun waktu itu yang cukup untuk membenahi dan menguatkan pondasi-pondasi pembangunan bagi masyarakat yang berada diwilayahnya.

Selama interval waktu tersebut, banyak aspek yang telah dibenahi oleh para pemimpin melalui struktur di dalamnya baik yang berupa fisik (infrastruktur) maupun non-fisik seperti birokrasi dan SDM.

Dari sektor infrastruktur misalnya, berbagai fasilitas penunjang kebutuhan dasar masyarakat seperti gedung pemerintahan, akses transportasi, penerangan, sumber daya air, kesehatan, sarana prasarana pertanian, pemberdayaan ekonomi kerakyatan dan lain sebagainya sudah dibangun. Di sisi lain, pembangunan sumber daya manusia juga terus berjalan mengikuti perkembangan.

"Setidaknya sudah 1008 orang semenjak tahun 2007 anak-anak daerah telah disekolahkan oleh Pemda Bengkayang," ungkap Bupati Bengkayang, Suryadman Gidot, dalam setiap kesempatan mengunjungi wilayah yang dipimpinnya.

"Tahun ini juga (2019), PLBN di Kecamatan Jagoi Babang Kabupaten Bengkayang telah dibuka dan dimulai pengerjaannya. Ini menjadi peluang besar bagi masyarakat Bengkayang untuk menyiapkan diri dan bersaing memajukan diri," tambah Bupati.

Kerja sama, komunikasi dan koordinasi dengan lembaga lain, baik lembaga pemerintah maupun swasta juga turut dibangun Pemkab Bengkayang guna mendukung proses pembangunan.

Khusus untuk pelayanan dibidang pendidikan dan kesehatan, sudah bisa diakses masyarakat. Gedung sekolah misalnya, Kadis Dikbud, Yan, menyebutkan sudah didirikan hampir diseluruh wilayah yang memenuhi standar pembangunan gedung.

"Pemkab Bengkayang telah membangun banyak gedung sekolah didaerah yang memenuhi standar pendirian, sisa 6 persen lagi yang belum dan sedang diupayakan," sebutnya. Untuk mendukung hal itu, turut direkrut guru sebagai Guru Kontrak guna mengisi kekurangan tenaga.

Sementara untuk akses kesehatan, sarana seperti Polindes dan Poskesdes, Puskesmas telah bisa dinikmati masyarakat. Kekurangan tenaga kesehatan juga telah diminimalisir dengan perekrutan tenaga kontrak baik oleh daerah maupun pusat. Pelayanan dan gedung RSUD sendiri kini semakin eksklusif dan maksimal dalam memberikan pelayanan.

Dari 122 Desa di Kabupaten Bengkayang berdasarkan Indek Desa Membangun (IDM) tahun 2017 masih terdapat 26 desa berstatus sangat tertinggal 74 berstatus tetinggal dan 20 berstatus berkembang dan 2 desa berstatus maju. Bupati Bengkayang dalam kunjungannya ke desa-desa bersama dinas terkait meminta agar pemerintah desa dalam menyusun rencana pembangunan di desa agar sinkron dan terpadu dengan pembgunan pemerintah daerah dan mengutamakan pembangunan yg mengarah kepada percepatan peningkatan status desanya sehingga tidak ada lagi desa yg tertinggal dimasa yg akan datang.

Kabupaten Bengkayang merupakan daerah yang memiliki kondisi geografis yang cukup strategis, berbatasan langsung dengan negara tetangga, Malaysia dengan potensi alam yang besar. Sementara kondisi topografinya, masing-masing Kecamatan dari 17 Kecamatan yang ada memiliki potensi tersendiri, mulai dari potensi hutan, perkebunan, pertanian, tambang, air hingga potensi kelautan.

Dan yang tak kalah penting, daerah yang dianonimkan dengan Bumi Sebalo ini juga berdiri diatas keberagaman suku, agama, ras dan golongan yang hingga detik ini hidup damai berdampingan.

"Keberagaman suku, adat istiadat dan budaya yang ada merupakan salah satu modal utama yang dapat mendukung pembangunan dan kemajuan daerah ini," ungkap Wakil Bupati, Agustinus Naon dalam sebuah kesempatan.

Melalui peringatan HUT ke-20 ini, Pemkab Bengkayang akan terus berbenah untuk memajukan diri. Semua pihak, diharapkan terlibat sesuai dengan kapasitasnya.
(akn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6700 seconds (0.1#10.140)