Bea Cukai Aceh Resmikan Pusat Logistik Berikat PT Perta Arun Gas

Rabu, 10 April 2019 - 11:30 WIB
Bea Cukai Aceh Resmikan...
Bea Cukai Aceh Resmikan Pusat Logistik Berikat PT Perta Arun Gas
A A A
LHOKSEUMAWE - Pusat Logistik Berikat (PLB) PT Perta Arun Gas (PAG) secara resmi dibuka operasionalnya di komplek PT PAG Jalan Banda Aceh-Medan, Blang Lancang, Muara Satu, Lhokseumawe, Aceh, Selasa (9/4/2019).

Peresmian ditandai dengan penandatanganan prasasti peresmian yang dilakukan bersamaan dengan kedatangan kargo pertama LNG Hub di Kilang Arun PAG site, Lhokseumawe. Prasasti peresmian ditandatangani oleh Plt. Gubernur Aceh, Nova Iriansyah dan Kepala Kanwil Bea Cukai Aceh, Ronny Rosfyandi. Penandatanganan ini sebagai bukti telah diresmikannya kawasan PLB PT PAG.

Peresmian ini juga dihadiri oleh Bupati Aceh Utara H. Muhammad Thaib, Wakil Walikota Lhokseumawe Yusuf Muhammad, Jajaran Forkopimda Aceh, Jajaran Bea Cukai (Pusat, Kanwil Aceh, KPPBC Lhokseumawe), Dewan Komisaris PT Perta Arun Gas, Perwakilan Pimpinan Pertamina Group, Jajaran Pimpinan Perusahaan lainnya serta Para Tokoh Masyarakat dan Alim Ulama Daerah Lhokseumawe. Sedangkan Peresmian Kedatangan Cargo Arun LNG Hub yang pertama disertai dengan penekanan tombol sirine oleh Kakanwil Bea Cukai Aceh, Plt. Gubernur Aceh President Director PT PAG beserta jajarannya.

Arif Widodo selaku President Director PT PAG menjelaskan bahwa salah satu bisnis yang dijalankan di PLB PT PAG adalah bisnis Liqufied Natural Gas (LNG) Hub. “Bisnis LNG Hub adalah bisnis penyimpanan LNG di tanki LNG milik PT PAG. Konsumen yang menggunakan bisnis LNG Hub, menyimpan LNG yang bersumber dari luar negeri dan/atau domestik di tanki LNG milik PT PAG. Selanjutnya LNG tersebut akan diambil dan disalurkan sesuai keperluan dari konsumen,” ujarnya.

Untuk menjalankan bisnis tersebut, PT PAG telah sepakat melakukan kerja sama dengan PPT Energy Trading Singapore Pte Ltd dengan melakukan Penandatanganan Head of Agreement (HoA) Terminal Use tanggal 06 Februari 2019. PLB PT PAG berperan sebagai terminal owner LNG storage dan receiving terminal sedangkan PPT Energy Trading Singapore berperan sebagai capacity holders. Kesepakatan ini menjadi salah satu momen penting PLB beroperasi efektif.

Perjanjian dengan PPT Energy Trading Singapore ini juga merupakan bagian dari implementasi program optimalisasi aset Ex PT Arun berupa aset LNG storage F6001 & F6002. Dua unit tangki LNG di kilang PAG ini memiliki total kapasitas 210.000 M3 (netto) yang sudah disewa melalui Lembaga Manajemen Aset Negara (LMAN). Kedatangan Kargo Pertama LNG tiba tanggal 2 April 2019 melalui Pelabuhan Blang Lancang, Lhokseumawe pada pukul 09.00 WIB. Kapal dengan nama lambung Grace Barleria (LNG Tanker) ini membawa Kargo dengan kapasitas 142.200 M3.

Ronny Rosfyandi mengungkapkan harapannya dalam sambutan di acara ini, “bahwa kita semua menaruh harapan yang besar kepada PT Perta Arun Gas, agar dalam operasionalnya nanti akan dapat menghidupkan kembali kegiatan industri di Lhokseumawe, ini menjadi trigger bagi tumbuh kembangnya ekonomi masyarakat Aceh serta merangsang peningkatan ekonomi masyarakat Lhokseumawe dan sekitarnya.”
(akn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1298 seconds (0.1#10.140)