Pasca-Tsunami Selat Sunda, ACT Serahkan Enam Kapal untuk Nelayan Pesisir Banten

Selasa, 05 Maret 2019 - 21:16 WIB
Pasca-Tsunami Selat...
Pasca-Tsunami Selat Sunda, ACT Serahkan Enam Kapal untuk Nelayan Pesisir Banten
A A A
SERANG - Aksi Cepat Tanggap (ACT) menyalurkan sebanyak enam kapal untuk para nelayan di Desa Bulakan, Kecamatan Cinangka, Kabupaten Serang, Banten. Dengan harapan bantuan kapal dapat memulihkan kembali perekonomian masayarakat di Pesisir Banten Pasca Bencana Tsunami Selat Sunda.

"Alhamdulillah para nelayan sangat senang dan bersyukur dengan bantuan perahu ini. Mudah-mudahan dengan bantuan ini dapat memulihkan kembali perekonomian para nelayan yang sedang hancur," kata Direktur Program Kebencanaan dan Pengembangan Masyarakat ACT, Sri Eddy Kuncoro, Selasa (5/3/2019).

Akibat bencana tsunami yang terjadi pada 22 Desember 2019 yang lalu, mengakibatkan 400 kapal nelayan rusak akibat meletusnya Gunung Anak Krakatau di Selat Sunda. Bahkan, 1.500 nelayan terpaksa kehilangan mata pencarian.

"Target dari program perahu wakaf ini adalah 100 perahu yang akan disebar di beberapa kecamatan di Banten seperti Cinangka, Sumur, Pandeglang, Tanggamus dan Pasawaran," ujarnya.

Dia menjelaskan, Wakaf Perahu bertujuan untuk mengembalikan mata pencarian mereka dan meningkatkan pendapatan para nelayan pasca tsunami. Sehingga, kesejahtraan para nelayan terwujud melalui pendampingan dan pemberdayaan.

"Penyediaan sarana produksi perahu serta alat tangkap ini sebagai upaya strategis untuk memulihkan kondisi perekonomian nelayan. InsyaAllah dampak bantuan ini jangka panjang untuk kehidupan para nelayan di sini," harapnya.

Pada saat bersamaan, ACT juga meluncurkan Program Perahu Wakaf dari Global Wakaf ACT selaku salah satu lembaga yang berperan sebagai nazir wakaf di Indonesia. Peluncuran dilakukan sebagai bentuk kepedulian Global Wakaf ACT tidak hanya untuk membantu, tetapi juga memberdayakan para nelayan melalui dana wakaf.

Program Perahu Wakaf adalah salah satu inovasi wakaf yang dikeluarkan oleh Global Wakaf ACT untuk membangkitkan perekonomian umat, khususnya para nelayan. Global Wakaf mengajak masyarakat Indonesia untuk membantu nelayan-nelayan korban tsunami yang masih banyak lagi membutuhkan uluran bantuan.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1176 seconds (0.1#10.140)