5 Warga Terkena DBD, Rescue Perindo Asapi Ratusan Rumah di Tangsel

5 Warga Terkena DBD, Rescue Perindo Asapi Ratusan Rumah di Tangsel
A
A
A
TANGERANG SELATAN - Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Rescue Perindo kembali menggelar fogging (pengasapan) untuk membasmi nyamuk Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kampung Semanggi 2, Cempaka Putih, Ciputat Timur, Kota Tangerang Selatan (Tangsel) , Sabtu (23/2/2019).
Total pemukiman yang di-fogging sekitar 800 Kepala Keluarga (KK). Mereka berada di lingkungan RT01, RT02 RT03, dan RT04. Seluruhnya masih dalam naungan RW03, Kelurahan Cempaka Putih.
Sekjen DPP Rescue Perindo Yudhistira Ikhsan Pramana menjelaskan, timnya dibantu dengan pengurus DPD Partai Perindo Kota Tangsel terjun mem-fogging area yang diminta pengurus warga sekitar.
"Kami memenuhi permintaan warga untuk memberi pengasapan pada 4 RT, total jumlahnya ada sekira 800 KK. Sebagaimana dilaporkan warga di sini, bahwa sudah ada 5 orang yang dirawat akibat terkena gigitan nyamuk DBD," terang Yudhistira.
Sebanyak 15 personel Rescue dan pengurus DPD Perindo lainnya berpencar menggunakan sejumlah alat fogging. Mereka menyisir satu-per satu lokasi di sekitar pemukiman warga. Saluran air, bagian dalam dan halaman rumah, hingga kebun kosong, tak luput diberi pengasapan.
"Memang tak cukup dengan memberi fogging ini, artinya harus ada kesadaran tiap warga untuk menerapkan pola hidup sehat dengan 4M. Jadi fogging ini efektif untuk membunuh nyamuk DBD dewasa, sedangkan pola hidup 4M itu adalah cara memutus mata rantai perkembangbiakannya," terang Yudhistira.
Disela-sela fogging, Yudhistira yang merupakan calon anggota legislatif (Caleg) Partai Perindo untuk DPR RI nomor urut 3 daerah pemilihan Banten 3 ini juga menggelar dialog dengan warga. Isu utamanya, seputar pencegahan perkembangbiakan jentik nyamuk DBD di lingkungan rumah.
"Kami menyarankan, agar nanti setelah di-fogging bapak-ibu juga memerhatikan kebersihan lingkungan, di dalam maupun di luar rumah. Karena nyamuk DBD ini bertelur di tempat yang lembab, sehingga kita harus rajin mengecek dan membersihkan tempat-tempat seperti itu," ucap Yudhistira saat berdialog dengan warga.
Selain menjabat Sekjen DPP Rescue Perindo, Yudhistira kini dipercayakan pula sebagai Ketua DPC Sahabat Polisi Kota Tangsel. Hal demikian menunjukkan, bahwa figur muda satu ini memang aktif dalam banyak kegiatan sosial di tengah masyarakat.
Sementara, Ketua RW 03 Widia, mengungkapkan rasa terima kasih atas kepedulian Rescue Partai Perindo . Pria paruh baya itu memuji kepedulian Rescue Perindo yang bergerak cepat saat diminta oleh warga. Mengingat respons serupa belum tentu ditunjukkan jika meminta fogging melalui jalur birokrasi ke dinas terkait.
"Kami warga di sini mengucapkan terimakasih kepada Perindo, ini jelas sangat membantu kita. Responnya cepat, jadi nggak ribet harus urus ini-itu segala, sedangkan korban bisa terus berjatuhan tiap hari," tukas Widia.
Total pemukiman yang di-fogging sekitar 800 Kepala Keluarga (KK). Mereka berada di lingkungan RT01, RT02 RT03, dan RT04. Seluruhnya masih dalam naungan RW03, Kelurahan Cempaka Putih.
Sekjen DPP Rescue Perindo Yudhistira Ikhsan Pramana menjelaskan, timnya dibantu dengan pengurus DPD Partai Perindo Kota Tangsel terjun mem-fogging area yang diminta pengurus warga sekitar.
"Kami memenuhi permintaan warga untuk memberi pengasapan pada 4 RT, total jumlahnya ada sekira 800 KK. Sebagaimana dilaporkan warga di sini, bahwa sudah ada 5 orang yang dirawat akibat terkena gigitan nyamuk DBD," terang Yudhistira.
Sebanyak 15 personel Rescue dan pengurus DPD Perindo lainnya berpencar menggunakan sejumlah alat fogging. Mereka menyisir satu-per satu lokasi di sekitar pemukiman warga. Saluran air, bagian dalam dan halaman rumah, hingga kebun kosong, tak luput diberi pengasapan.
"Memang tak cukup dengan memberi fogging ini, artinya harus ada kesadaran tiap warga untuk menerapkan pola hidup sehat dengan 4M. Jadi fogging ini efektif untuk membunuh nyamuk DBD dewasa, sedangkan pola hidup 4M itu adalah cara memutus mata rantai perkembangbiakannya," terang Yudhistira.
Disela-sela fogging, Yudhistira yang merupakan calon anggota legislatif (Caleg) Partai Perindo untuk DPR RI nomor urut 3 daerah pemilihan Banten 3 ini juga menggelar dialog dengan warga. Isu utamanya, seputar pencegahan perkembangbiakan jentik nyamuk DBD di lingkungan rumah.
"Kami menyarankan, agar nanti setelah di-fogging bapak-ibu juga memerhatikan kebersihan lingkungan, di dalam maupun di luar rumah. Karena nyamuk DBD ini bertelur di tempat yang lembab, sehingga kita harus rajin mengecek dan membersihkan tempat-tempat seperti itu," ucap Yudhistira saat berdialog dengan warga.

Sementara, Ketua RW 03 Widia, mengungkapkan rasa terima kasih atas kepedulian Rescue Partai Perindo . Pria paruh baya itu memuji kepedulian Rescue Perindo yang bergerak cepat saat diminta oleh warga. Mengingat respons serupa belum tentu ditunjukkan jika meminta fogging melalui jalur birokrasi ke dinas terkait.
"Kami warga di sini mengucapkan terimakasih kepada Perindo, ini jelas sangat membantu kita. Responnya cepat, jadi nggak ribet harus urus ini-itu segala, sedangkan korban bisa terus berjatuhan tiap hari," tukas Widia.
(mhd)