Ganjar Pastikan Tak Ada Penggusuran SMAN 1 Tegal

Senin, 28 Januari 2019 - 16:26 WIB
Ganjar Pastikan Tak...
Ganjar Pastikan Tak Ada Penggusuran SMAN 1 Tegal
A A A
SEMARANG - Terkait sengketa kepemilikan aset dengan PT Kereta Api Indonesia (PT KAI), Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo memastikan tidak ada penggusuran di Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN) 1 Kota Tegal.

Ganjar menegaskan akan bertanggungjawab penuh bahwa sekolah yang sudah berdiri sejak 1958 itu tidak terganggu dengan permasalahan sengketa tersebut. Di hadapan para alumni, Ganjar menegaskan, sengketa aset dengan PT KAI tidak akan mengganggu Kegiatan Belajar Mengajar (KBM) di sekolah itu.

"Saya bertanggung jawab penuh atas persoalan ini. Para alumni, siswa, guru dan orang tua murid tidak usah khawatir, saya pastikan kegiatan belajar mengajar di SMAN 1 Tegal tetap berjalan," ucapnya saat menemui perwakilan Ikatan Alumni SMAN 1 Tegal (Ikasma) di ruang kerja Gubernur Jateng, Senin (28/1/2019).

Dalam pertemuan itu, para alumni menyampaikan kekhawatiran mereka bahwa SMAN 1 Tegal akan digusur oleh PT KAI. Hal itu setelah PT KAI memenangkan gugatan atas hak kepemilikan aset di lokasi tersebut.

Awalnya, PT KAI mengajukan gugatan atas penerbitan sertifikat hak pakai sekolah tersebut ke PTUN Semarang pada 2017. Dari gugatan itu, PT KAI menang. Kemudian diajukan banding dan kasasi yang tetap dimenangkan oleh PT KAI.

Atas kemenangan itu, aset sekolah seluas 6.890 meter persegi tersebut sah milik PT KAI. "Para alumni resah takut sekolahnya digusur. Saya pastikan tidak (digusur), saya bertanggungjawab penuh," tegas Ganjar.

Beberapa skenario telah disiapkan untuk mengatasi persoalan tersebut. Di antaranya akan bertemu dengan direksi PT KAI dan berusaha meminta aset tersebut untuk tetap digunakan sebagai sekolah.

"Atau skenario lain apakah asetnya kita beli, atau meminta untuk hak pakai. Tapi prinsipnya, kegiatan belajar mengajar di SMAN 1 Tegal harus tetap berjalan dan saya memastikan itu," terangnya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7595 seconds (0.1#10.140)