Polres OKU Timur Tembak Mati Empat Rampok Sadis
A
A
A
OKU TIMUR - Polres OKU Timur, Sumatera Selatan menembak mati empat perampok yang beraksi dini hari tadi, Senin (7/1/2018). Keempatnya ditembak mati karena melawan saat dihadang petugas saat hendak keluar dari wilayah Buaya Madang.
Keempatnya merampok satu rumah warga milik Wagimin (50) di Desa Wonodadi, Buay Madang Timur, OKU Timur, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari tadi.
Tidak hanya mengambil sarang burung walet, pelaku yang masuk rumah setelah mendobrak pintu itu juga mengambil sejumlah harta berharga lainnya milik korban.
"Benar, dini hari tadi ada empat pelaku curas atau perampok yang ditangkap. Semua meninggal dunia," ujar Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya, Senin (7/1/2018).
Menurut informasi, tiga dari empat rampok yang meregang nyawa merupakan warga Way Kanan, Provinsi Lampung. Ketiga yakni Muasar (46), warga Dusun Sido Rejo Serdang Kuring, Bahuga, Way Kanan Lampung, Terajat, warga Way Kanan Lampung dan Samsul (43), warga Desa Liman Mati, Kota Dewa, Kecamatan Bahuga, Kabupaten Way Kanan, Lampung. Sedangkan satu-satunya putra OKU Timur yakni Saypuloh (45), warga Desa Rowo Dadi, Kecamatan Buay Madang Timur.
Keberhasilan Polres OKU Timur bersama Polsek Buay Madang Timur menangkap dan menembak mati empat tersangka perampokan, mendapat sambutan dari masyarakat termasuk Bupati OKU Timur Kholid Mawardi. "Saya sangat berterima kasih kepada jajaran Polres OKU Timur yang telah bekerja keras mengamankan wilayah OKU Timur," ungkapnya.
Menurut bupati, tanpa kekompakan dan tekad serta semangat dari seluruh anggota tidak dapat terlaksana program memberantas kejahatan. Pemkab OKU Timur akan terus mendukung upaya-upaya pengamanan dan membantu setiap tindakan operasi keamanan. "Kita tentunya sangat berharap seluruh elemen masyarakat juga ikut menjaga keamanan daerah kita," pungkasnya.
Keempatnya merampok satu rumah warga milik Wagimin (50) di Desa Wonodadi, Buay Madang Timur, OKU Timur, sekitar pukul 02.00 WIB dini hari tadi.
Tidak hanya mengambil sarang burung walet, pelaku yang masuk rumah setelah mendobrak pintu itu juga mengambil sejumlah harta berharga lainnya milik korban.
"Benar, dini hari tadi ada empat pelaku curas atau perampok yang ditangkap. Semua meninggal dunia," ujar Kapolres OKU Timur AKBP Erlin Tangjaya, Senin (7/1/2018).
Menurut informasi, tiga dari empat rampok yang meregang nyawa merupakan warga Way Kanan, Provinsi Lampung. Ketiga yakni Muasar (46), warga Dusun Sido Rejo Serdang Kuring, Bahuga, Way Kanan Lampung, Terajat, warga Way Kanan Lampung dan Samsul (43), warga Desa Liman Mati, Kota Dewa, Kecamatan Bahuga, Kabupaten Way Kanan, Lampung. Sedangkan satu-satunya putra OKU Timur yakni Saypuloh (45), warga Desa Rowo Dadi, Kecamatan Buay Madang Timur.
Keberhasilan Polres OKU Timur bersama Polsek Buay Madang Timur menangkap dan menembak mati empat tersangka perampokan, mendapat sambutan dari masyarakat termasuk Bupati OKU Timur Kholid Mawardi. "Saya sangat berterima kasih kepada jajaran Polres OKU Timur yang telah bekerja keras mengamankan wilayah OKU Timur," ungkapnya.
Menurut bupati, tanpa kekompakan dan tekad serta semangat dari seluruh anggota tidak dapat terlaksana program memberantas kejahatan. Pemkab OKU Timur akan terus mendukung upaya-upaya pengamanan dan membantu setiap tindakan operasi keamanan. "Kita tentunya sangat berharap seluruh elemen masyarakat juga ikut menjaga keamanan daerah kita," pungkasnya.
(nag)