Sambangi Operasi Bibir Sumbing, Bupati Dodi Diserbu Pelukan Pasien

Senin, 17 Desember 2018 - 16:43 WIB
Sambangi Operasi Bibir Sumbing, Bupati Dodi Diserbu Pelukan Pasien
Sambangi Operasi Bibir Sumbing, Bupati Dodi Diserbu Pelukan Pasien
A A A
MUSI BANYUASIN - Sebanyak 25 dari 30 pasien penderita bibir sumbing di Kabupaten Musi Banyuasin (Muba) telah mendapatkan penanganan oleh tim dokter profesional dan berpengalaman dalam melaksanakan operasi bibir sumbing.

Operasi bibir sumbing gratis yang dilakukan oleh Pemkab Muba bekerjasama dengan Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia di RSUD Sekayu yang dilaksanakan 15-17 Desember 2018 berjalan lancar.

Bupati Musi Banyuasin Dodi Reza Alex Noerdin pada Minggu (16/12/2018), secara langsung menyambangi pasien bibir sumbing yang telah mengikuti operasi gratis. Tak pelak, Dodi yang berinisiatif melaksanakan operasi bibir sumbing gratis langsung diserbu pelukan orangtua pasien sebagai bentuk ungkapan terima kasih.

Sambil berkaca-kaca menahan haru dan bahagia salah satu orangtua pasein menyampaikan terima kasih kepada bupati. Dia menuturkan, berkat fasilitas yang sediakan Bupati Dodi Reza, anaknya bisa dioperasi di RSUD Sekayu secara gratis, mendapat layanan yang baik, mulai dari jemputan dari puskesmas sampai ke Sekayu hingga operasi yang berjalan dengan baik.

"Kami warga tidak mampu, untuk ongkos dari desa ke Sekayu pun kami tidak punya," ujar salah satu orang tua pasien Turyadi dari Kecamatan Tungkal Jaya.

Orangtua dari Dwi Wahyu dan Nurul Destika Ayu terlihat begitu bahagia karena kini buah hatinya sudah dioperasi sehingga bibir tidak lagi sumbing. "Kami tidak ada biaya untuk operasi, Alhamdulillah program pak Dodi operasi bibir sumbing gratis ini Insya Allah bisa membuat anak kami bibirnya normal seperti anak-anak lainnya," ungkapnya.

Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdi mengatakan, kunjungannya tersebut untuk memastikan pelaksanaan operasi bibir sumbing gratis yang dilakukan Pemkab Muba bersama Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia berjalan lancar.

"Alhamdulillah berjalan lancar, Tim Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial Fakultas Kedokteran Gigi Universitas Indonesia sangat membantu dalam pelaksanaan operasi bibir sumbing gratis," ujarnya.

Menurut Dodi, dengan adanya kegiatan ini dapat membuka peluang kerja sama untuk mendatangkan dokter spesialis bergabung dengan RSUD Sekayu dalam hal menangani kasus bibir sumbing di masa yang akan datang.

Dia menargetkan operasi bibir sumbing di Muba bisa sepenuhnya dilakukan secara gratis seperti program berobat gratis yang sudah dilaksanakan dan dimulai di Muba.

"Nanti kalau dokter dan peralatannya sudah ada, operasi bibir sumbing bisa dilakukan sepenuhnya gratis di RSUD Sekayu," tandas Dodi.

Plt Kepala Dinas Kesehatan Pemkab Muba, dr H Azmi Dariusmansyah menyebutkan, secara keseluruhan pasien operasi bibir sumbing gratis sudah mendapatkan penanaganan dan tahap masa pemulihan pasca-operasi.

Tim dokter yang menangani operasi bibir sumbing gratis di antaranya drg Retnowati Sp BM dari RSU Tanggerang, drg Arfan Badeges Sp BM dari RSUP Persahabatan, drg Eky Nasuri Sp BM dari RSCM, dan Mr Tacau Fujchi Gami DDS PhD Kagoshima University Japan, dan Guru Besar Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG UI Prof Dr drg Benny Sjariefsyah Latief SpBm.

Guru Besar Departemen Bedah Mulut dan Maksilofasial FKG UI Prof Dr drg Benny Sjariefsyah Latief SpBm mengapresiasi Bupati Muba Dodi Reza Alex Noerdin yang mempunyai inisiatif untuk melaksanakan operasi bibir sumbing gratis kepada warga Muba.

"Dari kasus bibir sumbing ini kami berharap dapat memberikan manfaat yang positif bagi keluarga pasien, dan RSUD Sekayu, dan secara khusus kami apresiasi pak Bupati atas inisiatifnya turut membantu dalam pelaksanaan operasi ini," pungkasnya.
(akn)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 2.0242 seconds (0.1#10.140)