Mengungsi ke Masjid, Warga Ini Belum dapat Bantuan Pemkot Palembang
![Mengungsi ke Masjid,...](https://a-cdn.sindonews.net/dyn/732/content/2018/11/13/190/1354279/mengungsi-ke-masjid-warga-ini-belum-dapat-bantuan-pemkot-palembang-mvT-thumb.jpg)
Mengungsi ke Masjid, Warga Ini Belum dapat Bantuan Pemkot Palembang
A
A
A
PALEMBANG - Hujan deras Senin (12/11/2018) malam hingga Selasa (13/11/2018) dini hari, membuat sejumlah wilayah di Kota Palembang terendam banjir. Sejumlah warga Jalan Rawa Jaya, Kelurahan Pahlawan, Palembang terpaksa mengungsi ke masjid, karena rumah mereka terendam banjir hingga setinggi 1 meter.
Selain masjid, warga juga mengumpulkan bantuan secara swadaya, karena mereka tidak dapat memasak setelah rumah dan isinya terendam banjir.
Maryani warga Jalan Rawa Jaya Lorong Masa Daya RT 08 RW 03, Kelurahan Pahlawan, memilih meninggalkan rumah dan memilih tinggal sementara di Masjid Daarul Jannah yang tidak terkena banjir.
"Saya dari jam 02.00 WIB tadi meninggalkan rumah dan ke masjid, karena genangan air di dalam rumah itu bisa mencapai 1 meter atau se dada orang dewasa, karena tidak ada tempat tidur akhirnya kami ke masjid agar lebih nyaman," katanya, saat dibincangi di Masjid Darul Jannah, Selasa (13/11/2018).
Sejauh ini untuk makan dan minum mereka berharap pemberian dari orang, karena peralatan dan lainnya tidak bisa diselamatkan atau masih di dalam rumah yang terendam air. "Tadi dapat makan dan minum dikasih orang, selebihnya kami tadi beli," ujarnya.
Ketua RT 10 Tatang yang rumahnya ikut terendam banjir mengatakan, sementara pihaknya mengumpulkan sumbangan dari warga sekitar untuk dibelikan bahan makanan bagi warga yang mengungsi di Masjid.
"Kita masih swadaya mengumpulkan dana untuk membeli bahan makanan, karena rumah warga terendam banjir jadi tidak bisa masak," katanya.
Selain masjid, warga juga mengumpulkan bantuan secara swadaya, karena mereka tidak dapat memasak setelah rumah dan isinya terendam banjir.
Maryani warga Jalan Rawa Jaya Lorong Masa Daya RT 08 RW 03, Kelurahan Pahlawan, memilih meninggalkan rumah dan memilih tinggal sementara di Masjid Daarul Jannah yang tidak terkena banjir.
"Saya dari jam 02.00 WIB tadi meninggalkan rumah dan ke masjid, karena genangan air di dalam rumah itu bisa mencapai 1 meter atau se dada orang dewasa, karena tidak ada tempat tidur akhirnya kami ke masjid agar lebih nyaman," katanya, saat dibincangi di Masjid Darul Jannah, Selasa (13/11/2018).
Sejauh ini untuk makan dan minum mereka berharap pemberian dari orang, karena peralatan dan lainnya tidak bisa diselamatkan atau masih di dalam rumah yang terendam air. "Tadi dapat makan dan minum dikasih orang, selebihnya kami tadi beli," ujarnya.
Ketua RT 10 Tatang yang rumahnya ikut terendam banjir mengatakan, sementara pihaknya mengumpulkan sumbangan dari warga sekitar untuk dibelikan bahan makanan bagi warga yang mengungsi di Masjid.
"Kita masih swadaya mengumpulkan dana untuk membeli bahan makanan, karena rumah warga terendam banjir jadi tidak bisa masak," katanya.
(sms)