Pemprov Tanggung Biaya Korban, Soekarwo: Tak Boleh Saling Menyalahkan

Sabtu, 10 November 2018 - 09:14 WIB
Pemprov Tanggung Biaya...
Pemprov Tanggung Biaya Korban, Soekarwo: Tak Boleh Saling Menyalahkan
A A A
SURABAYA - Gubernur Jawa Timur (Jatim) Soekarwo menyatakan, penonton yang menjadi korban saat berlangsungnya drama kolosal Surabaya Membara menjadi tanggung jawab Pemprov Jatim.

Bagi yang meninggal dunia, biaya penguburan akan ditanggung pemerintah. Selain itu juga akan memperoleh santunan Rp10 juta. Bagi yang terluka, semua biaya perawatan juga ditanggung oleh pemerintah.

Menurut Soekarwo, dengan adanya kejadian ini, dirinya meminta agar semua pihak tidak saling menyalahkan. Insiden yang merenggung tiga korban jiwa ini adalah suatu kecelakaan yang harus diurus dari sisi kemanusiaan.

"Tidak ada yang boleh saling menyalahkan. Hal ini merupakan pendekatan kemanusiaan, dan menjadi solusi yang paling bagus, bukannya mencari siapa yang salah dan benar," katanya di Surabaya, Jatim, Sabtu (10/11/2018)

Semua korban yang terluka, lanjutnya, saat ini dirawat di beberapa rumah sakit, di antaranya RSUD Dr. Soetomo, PHC dan RSUD Suwandi.

"Sebelum berlangsungnya acara, para penonton Drama Kolosal Surabaya Membara sudah diimbau untuk tidak menonton di viaduk jalur lintasan kereta api yang berada di Jalan Pahlawan ini," tandasnya.

Sementara itu, seusai mengikuti Upacara Apel Kehormatan dan Renungan Suci di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kusuma Bangsa, Sekdaprov Jatim, Heru Tjahjono langsung menjenguk para korban di beberapa rumah sakit. Kunjungan dimulai di RSUD Dr Soetomo untuk melihat korban yang terluka dan korban yang sudah meninggal. Pada kesempatan tersebut, Heru memberi akte kematian kepada keluarga korban.

Mantan kepala dinas kelautan dan perikanan Jatim ini kemudian berpindah menuju ke RSUD Dr Soewandhi. Heru menegaskan, biaya perawatan dan pengobatan menjadi tanggung jawab Pemprov Jatim. Sampai saat ini, korban yang meninggal sebanyak tiga orang dimana dua orang korban berada di RSUD Dr Soetomo dan satu orang korban di RSUD Dr Soewandi. Sementara korban luka sekitar 15 orang.

"Semua biaya pengobatan di RS menjadi tanggung Pemprov Jatim," ujar Heru. (Baca Juga: Surabaya Membara, Gus Ipul: Panitia Harus Tanggung Jawab(mhd)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1877 seconds (0.1#10.140)