TNI AU Pamerkan 3 Pesawat Sukhoi kepada Masyarakat Batam
A
A
A
BATAM - Masyarakat dan pelajar yang ingin melihat dari dekat pesawat tempur Sukhoi milik TNI AU bisa melihat secara langsung dari dekat di Bandara Internasional Hang Nadim, Batam pada Minggu 4 November 2018. Ketiga pesawat tempur Sukhoi, jenis Sukhoi SU 27 dan Sukhoi SU 30, akan dipamerkan kepada masyarakat oleh Pangkalan Udara (Lanud) Raja Haji Fisabilillah (RHF).
"Lanud RHF membuka Open Base/Static Show pada Minggu 4 November 2018 di Apron VIP Bandara Hang Nadim Batam sejak pukul 08.00 hingga 12.00 WIB," ujar Komandan Lanud (Danlanud) RHF Kolonel PNB M Dadan Gunawan, Jumat (2/11/2018).
Pameran alat utama sistem pertahanan (alutsista) milik TNI AU ini akan dilaksanakan di sela-sela Operasi Pertahanan Udara Tangkis Petir 2018. Operasi ini diperpanjang hingga Kamis 8 November 2018 dari rencana sebelumnya hanya sampai Jumat 2 November 2018.
Dadan Gunawan menjelaskan, tujuan dibukanya static show ini untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk melihat dan mengenal langsung TNI AU lebih dekat. Kegiatan ini dilaksanakan di sela-sela operasi juga untuk menghibur warga yang ingim menyaksikan lebih dekat.
"Ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab TNI AU kepada masyarakat. Bahwa ini merupakan salah satu alutsista yang dimiliki TNI AU yang dibeli dari pajak yang berasal dari uang masyarakat," ujarnya.
Selain dapat menyaksikan tiga unit pesawat tempur canggih asal Rusia tersebut, dia menjelaskan bahwa masyarakat juga dapat pula melihat langsung satu unit Helicopter EC-725 Caracal buatan Airbus Helicopter Prancis yang digunakan untuk SAR Tempur TNI AU.
Tak hanya itu, pengunjung juga diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada pilot atau teknisi pesawat tentang pengalaman terbang maupun spesifikasi pesawat. "Semoga masyarakat dapat mengenal lebih jauh alutsistas milik TNI AU dan yang terpenting masyarakat semakin dekat dan mencintai TNI, terutama TNI AU," pungkasnya.
"Lanud RHF membuka Open Base/Static Show pada Minggu 4 November 2018 di Apron VIP Bandara Hang Nadim Batam sejak pukul 08.00 hingga 12.00 WIB," ujar Komandan Lanud (Danlanud) RHF Kolonel PNB M Dadan Gunawan, Jumat (2/11/2018).
Pameran alat utama sistem pertahanan (alutsista) milik TNI AU ini akan dilaksanakan di sela-sela Operasi Pertahanan Udara Tangkis Petir 2018. Operasi ini diperpanjang hingga Kamis 8 November 2018 dari rencana sebelumnya hanya sampai Jumat 2 November 2018.
Dadan Gunawan menjelaskan, tujuan dibukanya static show ini untuk memberikan kesempatan bagi masyarakat untuk melihat dan mengenal langsung TNI AU lebih dekat. Kegiatan ini dilaksanakan di sela-sela operasi juga untuk menghibur warga yang ingim menyaksikan lebih dekat.
"Ini merupakan salah satu bentuk tanggung jawab TNI AU kepada masyarakat. Bahwa ini merupakan salah satu alutsista yang dimiliki TNI AU yang dibeli dari pajak yang berasal dari uang masyarakat," ujarnya.
Selain dapat menyaksikan tiga unit pesawat tempur canggih asal Rusia tersebut, dia menjelaskan bahwa masyarakat juga dapat pula melihat langsung satu unit Helicopter EC-725 Caracal buatan Airbus Helicopter Prancis yang digunakan untuk SAR Tempur TNI AU.
Tak hanya itu, pengunjung juga diberikan kesempatan untuk bertanya langsung kepada pilot atau teknisi pesawat tentang pengalaman terbang maupun spesifikasi pesawat. "Semoga masyarakat dapat mengenal lebih jauh alutsistas milik TNI AU dan yang terpenting masyarakat semakin dekat dan mencintai TNI, terutama TNI AU," pungkasnya.
(wib)