3 Pekerja Tewas Terjatuh, Polisi Panggil Mandor Proyek
A
A
A
SEMARANG - Polisi masih mendalami peristiwa kecelakaan proyek pembangunan Hotel Raja di Jalan Singosari Raya Semarang, Jawa Tengah, pada Rabu 31 Oktober pukul 21.30 WIB. Sejumlah saksi dipanggil polisi untuk dimintai keterangan.
“Kami panggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan, yakni operator crane, mandor, dan pemilik hotel. Ini untuk mengungkap kronologi awal kejadian hingga terjatuhnya korban,” kata Kapolsek Semarang Selatan Kompol Dedi Mulyadi, Kamis (1/11/2018).
Sementara, di lokasi kejadian tidak terlihat aktivitas proyek. Sekeliling area tertutup rapat menggunakan papan seng. Meski demikian, di dalamnya terlihat ada garis polisi yang terpasang sebagai tanda lokasi kecelakaan proyek.
"Kami semalam sudah mendatangi lokasi kejadian, mengevakuasi korban, dan melakukan olah tempat kejadian perkara, serta memasang garis polisi. Kini polisi masih fokus menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan proyek ini," tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa nahas itu bermula para pekerja proyek tengah menaikkan pasir ke lantai 8 bangunan hotel dengan crane. Setelah pekerjaan usai, crane kembali mengangkut enam pekerja, namun menyenggol barang di lantai 5 hingga mereka jatuh.
Tiga korban tewas di antaranya Nasrin (40) warga Dusun Jumo Kecamatan Kedungjati Grobogan. Latifatul Astor (39) warga Nagrog Pasir Jati, Kota Bandung. Dan Fatkhul Mujib (20) warga Kelurahan Kalimargo, Grobogan.Sedangkan korban selamat ketiganya warga Demak, yakni Muhammad Rifky (22), Sabik (25), dan Hadi Murtado (30). (Baca Juga: Jatuh dari Lantai 5, Tiga Pekerja Konstruksi Tewas )
“Kami panggil beberapa saksi untuk dimintai keterangan, yakni operator crane, mandor, dan pemilik hotel. Ini untuk mengungkap kronologi awal kejadian hingga terjatuhnya korban,” kata Kapolsek Semarang Selatan Kompol Dedi Mulyadi, Kamis (1/11/2018).
Sementara, di lokasi kejadian tidak terlihat aktivitas proyek. Sekeliling area tertutup rapat menggunakan papan seng. Meski demikian, di dalamnya terlihat ada garis polisi yang terpasang sebagai tanda lokasi kecelakaan proyek.
"Kami semalam sudah mendatangi lokasi kejadian, mengevakuasi korban, dan melakukan olah tempat kejadian perkara, serta memasang garis polisi. Kini polisi masih fokus menyelidiki penyebab terjadinya kecelakaan proyek ini," tukasnya.
Sebelumnya diberitakan, peristiwa nahas itu bermula para pekerja proyek tengah menaikkan pasir ke lantai 8 bangunan hotel dengan crane. Setelah pekerjaan usai, crane kembali mengangkut enam pekerja, namun menyenggol barang di lantai 5 hingga mereka jatuh.
Tiga korban tewas di antaranya Nasrin (40) warga Dusun Jumo Kecamatan Kedungjati Grobogan. Latifatul Astor (39) warga Nagrog Pasir Jati, Kota Bandung. Dan Fatkhul Mujib (20) warga Kelurahan Kalimargo, Grobogan.Sedangkan korban selamat ketiganya warga Demak, yakni Muhammad Rifky (22), Sabik (25), dan Hadi Murtado (30). (Baca Juga: Jatuh dari Lantai 5, Tiga Pekerja Konstruksi Tewas )
(rhs)