Persib vs Persija, Seorang Pria Tewas Dikeroyok di GBLA Bandung
A
A
A
BANDUNG - Seorang pria bertubuh gempal tewas dikeroyok puluhan orang di luar Stadion Gelora Bandung Lautan Api (GBLA) Gedebage, Kota Bandung, Jawa Barat, Minggu (23/9/2018) sebelum Persib Bandung berlaga melawan Persija Jakarta.
Pengeroyokan terhadap korban diabadikan dalam rekaman video dan tersebar melalui pesan singkat WhatsApp. Dalam video berdurasi 29 detik tampak sejumlah orang memukuli korban menjelang pertandingan dimulai.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, korban dikeroyok di area Pintu Biru Stadion GBLA. Pengeroyokan berawal saat seseorang berteriak ada suporter Persija, The Jak Mania. Kemudian sejumlah orang memukuli korban. Korban sempat meminta tolong tapi massa tetap mengeroyoknya. Akibatnya, korban tewas di lokasi kejadian. Jenazah korban saat ini berada di RS Polri Sartika Asih.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugeman mengatakan, benar ada aksi pengeroyokan saat pertandingan sepak bola antara Persib melawan Persija. "Ya ada informasi pengeroyokan, tapi belum tahu kronologisnya. Masih didalami," kata Irman saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya, Minggu (23/9/2018) malam.
Saat ini, kasus pengeroyokan terhadap korban yang belakangan diketahui bernama Haringga Sirila (23), warga Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng Kota, Jakarta Barat itu, tengah ditangani oleh Polsek Gedebage. Bahkan polisi sudah mengamankan sejumlah orang.
Namun Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema belum bisa memastikan identitas korban dan motif di balik pengeroyokan tersebut. Irman juga belum dapat memastikan apakah korban tewas merupakan anggota The Jak Mania atau bukan.
"Untuk identitas belum bisa saya pastikan. Masih didalami. Kami sudah periksa saksi-saksi di lokasi dan mengamankan sejumlah orang terkait insiden ini," ujar Irman kepada wartawan.
Menurut Irman, sejumlah insiden sempat terjadi di sekitar Stadion GBLA sebelum laga dimulai. Panitia Pelaksana Pertandingan Persib-Persija telah menyiapkan 34.000 tiket. Namun yang datang melebihi jumlah kuota tiket.
Pengeroyokan terhadap korban diabadikan dalam rekaman video dan tersebar melalui pesan singkat WhatsApp. Dalam video berdurasi 29 detik tampak sejumlah orang memukuli korban menjelang pertandingan dimulai.
Informasi yang diperoleh menyebutkan, korban dikeroyok di area Pintu Biru Stadion GBLA. Pengeroyokan berawal saat seseorang berteriak ada suporter Persija, The Jak Mania. Kemudian sejumlah orang memukuli korban. Korban sempat meminta tolong tapi massa tetap mengeroyoknya. Akibatnya, korban tewas di lokasi kejadian. Jenazah korban saat ini berada di RS Polri Sartika Asih.
Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugeman mengatakan, benar ada aksi pengeroyokan saat pertandingan sepak bola antara Persib melawan Persija. "Ya ada informasi pengeroyokan, tapi belum tahu kronologisnya. Masih didalami," kata Irman saat dikonfirmasi melalui sambungan teleponnya, Minggu (23/9/2018) malam.
Saat ini, kasus pengeroyokan terhadap korban yang belakangan diketahui bernama Haringga Sirila (23), warga Kelurahan Cengkareng Timur, Kecamatan Cengkareng Kota, Jakarta Barat itu, tengah ditangani oleh Polsek Gedebage. Bahkan polisi sudah mengamankan sejumlah orang.
Namun Kapolrestabes Bandung Kombes Pol Irman Sugema belum bisa memastikan identitas korban dan motif di balik pengeroyokan tersebut. Irman juga belum dapat memastikan apakah korban tewas merupakan anggota The Jak Mania atau bukan.
"Untuk identitas belum bisa saya pastikan. Masih didalami. Kami sudah periksa saksi-saksi di lokasi dan mengamankan sejumlah orang terkait insiden ini," ujar Irman kepada wartawan.
Menurut Irman, sejumlah insiden sempat terjadi di sekitar Stadion GBLA sebelum laga dimulai. Panitia Pelaksana Pertandingan Persib-Persija telah menyiapkan 34.000 tiket. Namun yang datang melebihi jumlah kuota tiket.
(amm)