Setelah Bekasi dan Bogor, Ridwan Kamil Mulai Desain Pembangunan di Kota Depok
A
A
A
BANDUNG - Gubernur Jabar Ridwan Kamil terus menjanjikan pembangunan dan pemerataan di seluruh Jabar. Setelah Kabupaten Bekasi dan Kota Bogor, rancangan pembangunan akan dilakukan di Kota Depok.
Mantan wali kota Bandung ini sedang mempersiapkan rancangan pembangunan creative center, alun-alun, dan pusat kebudayaan di Kota Depok. Rencananya, pembangunan tiga proyek itu akan dilakukan mulai tahun depan.
"Depok, sama saya bagi rata. Ada pusat budaya, creative center, alun-alun (pengembangan wisata) kalau Depok bukan sungai tapi danau," ungkapnya saat ditemui di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Senin 17 September 2018.
Selain itu, ada pula rencana revitalisasi pasar, pembangunan jembatan layang serta proyek LRT sebagai target terbesar. "Jadi semua akan dapat kemerataan. Di akhir lima tahun saya ingin memanen itu, bedanya Depok dan Pangandaran, ada LRT yang sedang kami upayakan. Kalau di Banjar atau Pangandaran soal kemulusan jalan. Jadi menyesuaikan kebutuhan berdasarkan karakter daerah," ungkap Ridwan Kamil.
Dia menuturkan, seluruh proyek akan mulai efektif dikerjakan pada tahun depan. Sementara soal dana, dia bakal berupaya tak hanya mengandalkan APBD. "Tahun ini mah tahun mendesain. Saya gak tahu uangnya cukup atau tidak, tapi secukupnya saja. (Kalau enggak cukup) saya narik uang dari luar, itu gaya saya," ungkapnya.
Seperti diketahui, Emil telah mendesain kawasan Sungai Kali Malang di Kabupaten Bekasi. Rencananya, kawasan aliran sungai ini akan diubah menjadi destinasi wisata. Selain itu, pembangunan juga akan dilakukan di Kota Bogor dengan menyediakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) senilai Rp15 miliar.
Mantan wali kota Bandung ini sedang mempersiapkan rancangan pembangunan creative center, alun-alun, dan pusat kebudayaan di Kota Depok. Rencananya, pembangunan tiga proyek itu akan dilakukan mulai tahun depan.
"Depok, sama saya bagi rata. Ada pusat budaya, creative center, alun-alun (pengembangan wisata) kalau Depok bukan sungai tapi danau," ungkapnya saat ditemui di Gedung Sate, Jalan Diponegoro, Senin 17 September 2018.
Selain itu, ada pula rencana revitalisasi pasar, pembangunan jembatan layang serta proyek LRT sebagai target terbesar. "Jadi semua akan dapat kemerataan. Di akhir lima tahun saya ingin memanen itu, bedanya Depok dan Pangandaran, ada LRT yang sedang kami upayakan. Kalau di Banjar atau Pangandaran soal kemulusan jalan. Jadi menyesuaikan kebutuhan berdasarkan karakter daerah," ungkap Ridwan Kamil.
Dia menuturkan, seluruh proyek akan mulai efektif dikerjakan pada tahun depan. Sementara soal dana, dia bakal berupaya tak hanya mengandalkan APBD. "Tahun ini mah tahun mendesain. Saya gak tahu uangnya cukup atau tidak, tapi secukupnya saja. (Kalau enggak cukup) saya narik uang dari luar, itu gaya saya," ungkapnya.
Seperti diketahui, Emil telah mendesain kawasan Sungai Kali Malang di Kabupaten Bekasi. Rencananya, kawasan aliran sungai ini akan diubah menjadi destinasi wisata. Selain itu, pembangunan juga akan dilakukan di Kota Bogor dengan menyediakan Ruang Terbuka Hijau (RTH) senilai Rp15 miliar.
(wib)