Pemkab Kobar Yakin Bakal Kembali Peroleh Piala Adipura
A
A
A
KOTAWARINGIN BARAT - Pemkab Kotawaringin Barat (Kobar) optimistis bakal kembali meraih Adipura 2018. Dalam dua kali penilaian Adipura untuk Kota Pangkalan Bun, Kabupaten Kotawaringin Barat, sudah dilakukan. Pemkab Kobar pun sangat optimistis mampu meraih Adipura ke-12 pada tahun ini.
Kepala Bidang Pengelolahan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kobar, Robiannor mengatakan, Pemkab Kobar telah berupaya untuk kembali mendapatkan piala Adipura.
“Penilaian tahap pertama dan kedua sudah dilakukan. Kami tinggal menunggu hasilnya seperti apa nanti. Informasi yang kami terima bahwa Adipura bakal diumumkan sekitar Oktober,” katanya, Rabu (29/8/2018).
Menurut Robiannor, Pemkab Kobar sangat optimistis bisa meraih piala Adipura. Sebab, Pemkab Kobar telah meningkatkan kebersihan lingkungan di sejumlah tempat. Hal itu untuk menaikan angka di titik pantau penilaian. “Optimistis itu sudah pasti. Tapi semua keputusan akhir itu berada di KLHK,” katanya.
Menjelang pengumuman Adipura, biasanya dewan pertimbangkan adipura akan meminta pemaparan dari kepala daerah tentang komitmen terhadap masalah lingkungan. “Untuk permintaan pemaparan belum ada surat masuk. Namun kalau dewan pertimbangan Adipura sudah yakin dan nilai Kobar bagus. Maka tidak perlu pemaparan lagi,” sebutnya.
Untuk titik pantau yang diunggulkan Pemkab Kobar, yakni di tempat pemprosesan akhir (TPA) Pangkalan Bun. Di TPA ini tidak ada sampah yang menggunung atau menimbulkan bau menyengat, sampah ditimbun dengan menggunakan metode yang baik.
“Di TPA ini juga terdapat pembuatan batako dengan menggunakan bahan plastik bekas. Batako daur ulang ini juga mendapat respons positif. Sehingga banyak keunggulan TPA di Kobar,” jelasnya.
Untuk upaya lainnya dilakukan dengan pengurangan sampah plastik, sosialisasi pengelolah sampah berbasis masyarakat, daur ulang dan melakukan lomba kampung terbersih.
Kepala Bidang Pengelolahan Sampah dan Limbah B3 Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Kobar, Robiannor mengatakan, Pemkab Kobar telah berupaya untuk kembali mendapatkan piala Adipura.
“Penilaian tahap pertama dan kedua sudah dilakukan. Kami tinggal menunggu hasilnya seperti apa nanti. Informasi yang kami terima bahwa Adipura bakal diumumkan sekitar Oktober,” katanya, Rabu (29/8/2018).
Menurut Robiannor, Pemkab Kobar sangat optimistis bisa meraih piala Adipura. Sebab, Pemkab Kobar telah meningkatkan kebersihan lingkungan di sejumlah tempat. Hal itu untuk menaikan angka di titik pantau penilaian. “Optimistis itu sudah pasti. Tapi semua keputusan akhir itu berada di KLHK,” katanya.
Menjelang pengumuman Adipura, biasanya dewan pertimbangkan adipura akan meminta pemaparan dari kepala daerah tentang komitmen terhadap masalah lingkungan. “Untuk permintaan pemaparan belum ada surat masuk. Namun kalau dewan pertimbangan Adipura sudah yakin dan nilai Kobar bagus. Maka tidak perlu pemaparan lagi,” sebutnya.
Untuk titik pantau yang diunggulkan Pemkab Kobar, yakni di tempat pemprosesan akhir (TPA) Pangkalan Bun. Di TPA ini tidak ada sampah yang menggunung atau menimbulkan bau menyengat, sampah ditimbun dengan menggunakan metode yang baik.
“Di TPA ini juga terdapat pembuatan batako dengan menggunakan bahan plastik bekas. Batako daur ulang ini juga mendapat respons positif. Sehingga banyak keunggulan TPA di Kobar,” jelasnya.
Untuk upaya lainnya dilakukan dengan pengurangan sampah plastik, sosialisasi pengelolah sampah berbasis masyarakat, daur ulang dan melakukan lomba kampung terbersih.
(wib)