Minibus Rombongan Takziah Masuk Sawah, Satu Tewas
A
A
A
KENDAL - Satu penumpang minibus tewas seketika setelah mobil yang ditumpangi terjun ke jurang di Jalan Lingkar Weleri, Kendal, Jawa Tengah, Minggu (26/8/2018) pagi. Mobil rombongan takziah ini terjun bebas dari jalan lingkar dan terguling di sawah diduga akibat sopir mengantuk sehingga tidak bisa mengendalikan mobil di tikungan tajam.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mobil Avansa bernomor polisi B 1499 IM dikemudikan Sunarno (35), warga Vila Mutiara Sikarang blok A-3 No 3 RT 13/RW 7, Kelurahan Ciantra, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Mobil tersebut melaju kencang dari arah barat menuju Sragen untuk takziah.
Sesampai di tikungan tajam Jembatan Tratemulyo, Jalan Lingkar Weleri, mobil oleng ke kiri dan menabrak pembatas jembatan hingga terjun bebas. Akibatnya, satu penumpang bernama Suyoto, warga Tridaya, Kecamatan Sumberjaya, Tambun, Bekasi tewas seketika di lokasi kejadian. Sementara empat penumpang lainnya, termasuk sopir minibus dilarikan ke rumah sakit terdekat karena terluka.
“Di sini memang sering terjadi kecelakaan. Dalam sebulan terakhir sudah dua kali mobil terjun dari atas Jembatan Tratemulyo,” kata Rondi, warga sekitar lokasi kejadian, Minggu (26/8/2018).
Warga sempat kesulitan mengevakuasi para penumpang karena kondisi mobil ringsek dan terguling di dasar jembatan.
Korban tewas disemayamkan di kamar jenazah Rumah Sakit Islam Weleri. Ada pun tiga korban luka dirawat di ruang IGD RSI Kendal. Mereka adalah Shokhibul Hidayah, warga Perum Trias Estate Blok F10/4 Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi; Farid Ma’ruf, warga Unggul Graha Permai D-1 No-5 RT 14 RW 7, Kelurahan Tridayasakti, Kecamatran Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi; dan Warsino, warga Sidorejo, Desa Ngargotirto, Kecamatan Sumber Lawang, Kabupaten Sragen.
Sementara satu penumpang lagi bernama Rakimin, warga Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi dirawat di Rumah Sakit Baitul Hikmah karena mengalami luka parah dan kondisinya kritis.
Berdasarkan informasi yang dihimpun, mobil Avansa bernomor polisi B 1499 IM dikemudikan Sunarno (35), warga Vila Mutiara Sikarang blok A-3 No 3 RT 13/RW 7, Kelurahan Ciantra, Kecamatan Cikarang Selatan, Kabupaten Bekasi, Jawa Barat. Mobil tersebut melaju kencang dari arah barat menuju Sragen untuk takziah.
Sesampai di tikungan tajam Jembatan Tratemulyo, Jalan Lingkar Weleri, mobil oleng ke kiri dan menabrak pembatas jembatan hingga terjun bebas. Akibatnya, satu penumpang bernama Suyoto, warga Tridaya, Kecamatan Sumberjaya, Tambun, Bekasi tewas seketika di lokasi kejadian. Sementara empat penumpang lainnya, termasuk sopir minibus dilarikan ke rumah sakit terdekat karena terluka.
“Di sini memang sering terjadi kecelakaan. Dalam sebulan terakhir sudah dua kali mobil terjun dari atas Jembatan Tratemulyo,” kata Rondi, warga sekitar lokasi kejadian, Minggu (26/8/2018).
Warga sempat kesulitan mengevakuasi para penumpang karena kondisi mobil ringsek dan terguling di dasar jembatan.
Korban tewas disemayamkan di kamar jenazah Rumah Sakit Islam Weleri. Ada pun tiga korban luka dirawat di ruang IGD RSI Kendal. Mereka adalah Shokhibul Hidayah, warga Perum Trias Estate Blok F10/4 Kelurahan Wanasari, Kecamatan Cibitung, Kabupaten Bekasi; Farid Ma’ruf, warga Unggul Graha Permai D-1 No-5 RT 14 RW 7, Kelurahan Tridayasakti, Kecamatran Tambun Selatan, Kabupaten Bekasi; dan Warsino, warga Sidorejo, Desa Ngargotirto, Kecamatan Sumber Lawang, Kabupaten Sragen.
Sementara satu penumpang lagi bernama Rakimin, warga Cikarang Barat, Kabupaten Bekasi dirawat di Rumah Sakit Baitul Hikmah karena mengalami luka parah dan kondisinya kritis.
(amm)