Dua Nelayan Hilang, Ditemukan Tewas di Perairan Belawan
Dua Nelayan Hilang, Ditemukan Tewas di Perairan Belawan
A
A
A
MEDAN - Tim Gabungan Badan SAR Nasional bersama Ditpolair Polda Sumut dan nelayan menemukan dua mayat nelayan yang hilang tiga hari yang lalu, di Perairan Belawan.
Kasubdit Gakkum Ditpolair Polda Sumatera Utara AKBP Nagari Siahaan mengatakan, kedua nelayan yang ditemukan tersebut, adalah Tutur, nahkoda kapal ikan KM Aries penduduk Jalan Veteran Belawan, Kecamatan Medan Belawan dan Arianto penduduk Dusun Tiga, Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan Sumatera Utara.
Kedua korban ini ditemukan diperairan Belawan, Rabu 15 Agustus 2018 pagi dalam keadaan tidak bernyawa tersangkut dijaring nelayan di kawasan perairan Belawan 43 mil dari arah Timur Belawan. Jenazah kedua nelayan tersebut dibawa ke Belawan dan tiba Kamis 16 Agustus 2018 Pagi.
Nagari mengatakan, kedua nelayan ini adalah korban kapal ikan KM Aries berbendera Indonesia GT.28, kapal ikan jenis pukat teri yang terbakar di laut pada Senin 13 Agustus 2018. Dalam musibah kebakaran tersebut tujuh nelayan berhasil diselamatkan kapal Angkatan Laut Viper.
Kemudian membawa ketujuh nelayan kapal ikan ini ke Mako Pangkalan Utama TNI AL-1 di Belawan. Setelah dilakukan evakuasi, kini kedua korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan untuk diautopsi dan selanjutnya akan dikembalikan kepada pihak keluarga masing-masing.
Kasubdit Gakkum Ditpolair Polda Sumatera Utara AKBP Nagari Siahaan mengatakan, kedua nelayan yang ditemukan tersebut, adalah Tutur, nahkoda kapal ikan KM Aries penduduk Jalan Veteran Belawan, Kecamatan Medan Belawan dan Arianto penduduk Dusun Tiga, Kecamatan Sei Kepayang Kabupaten Asahan Sumatera Utara.
Kedua korban ini ditemukan diperairan Belawan, Rabu 15 Agustus 2018 pagi dalam keadaan tidak bernyawa tersangkut dijaring nelayan di kawasan perairan Belawan 43 mil dari arah Timur Belawan. Jenazah kedua nelayan tersebut dibawa ke Belawan dan tiba Kamis 16 Agustus 2018 Pagi.
Nagari mengatakan, kedua nelayan ini adalah korban kapal ikan KM Aries berbendera Indonesia GT.28, kapal ikan jenis pukat teri yang terbakar di laut pada Senin 13 Agustus 2018. Dalam musibah kebakaran tersebut tujuh nelayan berhasil diselamatkan kapal Angkatan Laut Viper.
Kemudian membawa ketujuh nelayan kapal ikan ini ke Mako Pangkalan Utama TNI AL-1 di Belawan. Setelah dilakukan evakuasi, kini kedua korban dibawa ke rumah sakit Bhayangkara Medan untuk diautopsi dan selanjutnya akan dikembalikan kepada pihak keluarga masing-masing.
(wib)
Explore More