Wisata Budaya Kobar Mulai Dilirik Wisatawan Lokal dan Mancanegara

Jum'at, 03 Agustus 2018 - 16:23 WIB
Wisata Budaya Kobar Mulai Dilirik Wisatawan Lokal dan Mancanegara
Wisata Budaya Kobar Mulai Dilirik Wisatawan Lokal dan Mancanegara
A A A
KOTAWARINGIN BARAT -
Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), Kalteng, memiliki sejumlah potensi wisata budaya yang unik dan menarik. Di antaranya, Rumah Betang di Desa Pasir Panjang, Makam Kyai Gede, Astana Al-Nursari, Istana Kuning, Kolam Pemandian 7 Putri, Rumah Mangkubumi, serta Pawai Nasi Adab dan Festival Marunting Batu Aji.

Kepala Dinas Pariwisata Kobar Gusti Imansyah mengatakan, untuk pengembangan pariwisata budaya di Kobar, pihaknya telah menetapkan Rumah Betang di Desa Pasir Panjang Kecamatan Arut Selatan menjadi pusat ekobudaya. Rumah adat khas suku Dayak yang terletak di Jalan Utama Pasir Panjang dan berada tidak jauh dari pusat Kota Pangkalan Bun dijadikan sebagai balai budaya.

Tempat tersebut dipergunakan untuk menyambut tamu-tamu wisatawan baik yang berasal dari lokal maupun mancanegara. ”Di rumah ini, para tamu yang dijamu akan menikmati suguhan tarian adat dayak dari para penari dan juga diajak menari bersama,” ujar Imansyah di ruang kerjanya, Jumat (3/8/2018).

Sedangkan untuk Makam Kyai Gede di Kecamatan Kotawaringin Lama (Kolam), difokuskan untuk wisata budaya religi. Karena setiap tahun, khususnya pada saat haul Kyai Gede, makam ini selalu ramai dikunjungi masyarakat dari berbagai wilayah di Kalteng maupun dari luar Kalteng.

“Makam Kyai Gede ini, sudah kita tetapkan menjadi pusat wisata budaya religi. Karena setiap tahun ribuan warga pengunjung ramai mendatangi makam ini, baik yang hanya sekedar berziarah maupun yang datang ke acara haulnya,” pungkasnya.
(wib)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8632 seconds (0.1#10.140)