Kajati Kepri Resmikan Kantor Kejari Bintan

BINTAN - Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Kepulauan Riau (Kepri), Asri Agung Putra meresmikan operasional Kantor Kejari Bintan yang berlokasi di Jalan Tanjunguban, Km 16, Kecamatan Toapaya, Kabupaten Bintan, Senin (31/7/2018).

“Peresmian operasional kantor Kejari Bintan baru bisa dilakukan hari ini, setelah proses pelimpahan baik penanganan perkara serta tugas dan fungsi kejaksaan di Kabupaten Bintan yang selama ini ditangani Kejari Tanjungpinang telah dilimpahkan secara keseluruhan ke Kejari Bintan,” ujar Asri Agung memberikan sambutannya.

Asri Agung menyampaikan, kehadiran Kejari Bintan yang meliputi wilayah kerja Kabupaten Bintan akan mempermudah rentang kendali penanganan kasus yang ada di wilayah Bintan termasuk mempermudah koordinasi antarinstansi yang ada di wilayah Kabupaten Bintan. Khususnya mempermudah akses pelayanan hukum kepada masyarakat Bintan.

“Nuansanya akan beda, jika satu wilayah memiliki Kantor Kejaksaan sendiri, dibanding selama ini harus ke Tanjungpinang. Untuk itu, saya berharap kepada jajaran Kejari Bintan agar menjaga sinergisitas dengan seluruh lembaga dan eleman masyarakat yang ada,” imbuhnya.

Dalam kesempatan itu, Asri Agung langsung memerintahkan pejabat Kejari Bintan agar segera mengimplementasikan visi dan misi serta program kerja yang telah disusun.

Usai memberikan sambutan, Asri Agung menandatangani prasasti peresmian gedung baru Kejari Bintan sekaligus membuka resmi operasional Kejari Bintan dengan membunyikan alarm dan gunting pita.

Sementara, Bupati Bintan Apri Sujadi menyambut baik kehadiran Kajari Bintan yang tentunya akan membuat seluruh permasalahan dan fungsi pelayanan hukum bisa dirasakan langsung oleh masyarakat.

"Bantuan mobil operasional ini, untuk kelancaran operasional agar masyarakat merasakan atas kehadiran fungsi pelayanan hukum di masyarakat," ujarnya.

Selain itu, dirinya mengucapkan apresiasi atas dukungan Kajari Bintan yang akan melakukan bimbingan, pembinaan dan penyuluhan hukum terkait pengetahuan hukum baik untuk pelajar maupun perangkat desa.