Tangis Histeris dan Protes Keras Warnai PPDB di Purwokerto

Rabu, 04 Juli 2018 - 20:29 WIB
Tangis Histeris dan...
Tangis Histeris dan Protes Keras Warnai PPDB di Purwokerto
A A A
PURWOKERTO - Penerimaan siswa baru tingkat SMP di Purwokerto, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah diwarnai tangis histeris siswa. Mereka sedih dan kecewa lantaran tidak diterima di sekolah favorit.

Seperti di SMP Negeri 2 Purwokerto. Sejumlah siswa menangis histeris di depan ruang penerimaan siswa baru karena namanya tergusur dalam daftar jurnal PPDB. Keinginan mereka belajar di sekolah favorit pupus sudah.

Salsabila adalah salah satu calon siswa yang menangis cukup histeris. Orang tua dan beberapa guru SMP Negeri 2 Purwokerto terlihat berusaha menenangkannya. Bocah yang beranjak remaja tersebut kecewa lantaran penyebab dirinya tidak diterima karena letak rumahnya tidak masuk dalam zonasi sekolah.

Hal itu tidak hanya membuat calon siswa kecewa, tapi juga menyebabkan para orang tua murid emosi. Mereka protes karena anaknya dirugikan akibat kebijakan zonasi yang diterapkan oleh sekolah.

"Ini sangat merugikan anak-anak yang sudah belajar mati-matian dan sudah memperoleh nilai tinggi. Semuanya sia-sia hanya karena sitem zonasi dalam penerimaan peserta didik baru tahun ini. Mubah semua hasil nilai anak saya," kata orang tua siswa asal Kelurahan Arcawinangun, Kecamatan Purwokerto Timur, Sugotho.

Joko Setyo, juga merasakan hal yang sama. Anaknya tidak diterima di SMP Negeri 2 Purwokerto karena sistem zonasi. "Waktu ujian anak saya sakit, saya paksakan ujian dan nilainya 8,8, jumlah nilai 26,5 dengan nilai matematika 9,4. Tapi dikalahkan dengan siswa yang nilai matematikanya 2 koma karena sistem zonasi. Apresiasi negara untuk anak-anak yang mau belajar ini bagaimana. Buat apa belajar, mending beli rumah di deket sekolah favorit dan tidak perlu belajar," ujar warga Desa Karanggintung, Kecamatan Sumbang, Banyumas ini.
(amm)
Berita Terkait
Pendaftaran Penerimaan...
Pendaftaran Penerimaan Peserta Didik Baru SMAN 70 Jakarta
Penerimaan Siswa Baru...
Penerimaan Siswa Baru di Tengah Pandemi
Penerimaan Siswa Baru,...
Penerimaan Siswa Baru, Ada Kuota Khusus Anak Pejuang Covid-19
Persiapan Penerimaan...
Persiapan Penerimaan Peserta Didik Baru di SMPN 115 Jakarta
Miris! Siswa Baru yang...
Miris! Siswa Baru yang Mendaftar di SD Negeri Pacitan Hanya 1 Orang
Persyaratan SPMB 2025,...
Persyaratan SPMB 2025, Periksa Batas Usia dan Dokumen yang Diperlukan
Berita Terkini
Bela sang Adik, Penyanyi...
Bela sang Adik, Penyanyi Dangdut Serli KDI Malah Jadi Korban Penganiayaan
24 menit yang lalu
BMKG: Gempa M5,2 Bayah...
BMKG: Gempa M5,2 Bayah Banten Masuk Kategori Megathrust Event, Tak Berpotensi Tsunami
57 menit yang lalu
INH-Komunitas Ojol Rawamangun...
INH-Komunitas Ojol Rawamangun Bersih-bersih Masjid dan Bagikan Makanan Buka Puasa
58 menit yang lalu
Terduga Pembakar Gerbong...
Terduga Pembakar Gerbong KA di Stasiun Tugu Yogya Di-blacklist Tak Boleh Naik Kereta
1 jam yang lalu
PosIND Salurkan Bansos...
PosIND Salurkan Bansos PKH dan Sembako di Tanjungpinang Capai 99%
1 jam yang lalu
Mantan Gubernur Malut...
Mantan Gubernur Malut Abdul Gani Kasuba Meninggal, Ribuan Masyarakat Antar ke Kampung Halaman
1 jam yang lalu
Infografis
5 Anggota NATO Terlemah...
5 Anggota NATO Terlemah di 2025, Ada Negara Paling Aman di Dunia
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved