Empat Selamat, 1 Penumpang KM Risma Marisi Hilang di Danau Toba
A
A
A
SAMOSIR - Kapal Motor (KM) Ramos Risma Marisi yang berangkat dari Dermaga Pulau Sibandang Kabupaten Tapanuli Utara (Taput) menuju Dermaga Nainggolan Kabupaten Samosir terdampar di Perairan Danau Toba, Jumat 22 Juni 2018 malam.
Akibatnya, satu penumpang kapal masih dinyatakan hilang sedangkan empat penumpang lainnya berhasil diselamatkan. Informasi diperoleh, KM Ramos Risma Marisi menurunkan penumpang ke Dermaga Nainggolan, selanjutnya kembali ke Dermaga Pulau Sibandang dengan kondisi lampu kapal tidak ada.
Tiba-tiba kapal menabrak bambu yang ada di tengah Danau Toba, Jospendi Lumbanraja menyuruh Joifan Situmorang dan Rahmat Dani masuk ke dalam danau untuk melihat kipas Kapal. Kapal sudah kondisi terdampar sampai ke pinggir Danau Toba , mereka berdua mendorong Kapal tersebut, tiba-tiba arus kencang yang membawa Kapal dan mereka berdua ke tengah Danau Toba.
Joifan Situmorang dan Rahmat Dani yang ada di tengah danau berupaya menyelamatkan diri namun hanya Joifan Situmorang yang berhasil selamat sampai ke pinggir Danau Toba. Menurut pengakuan Joifan Situmorang, Rahmat Dani tidak bisa menyelamatkan diri karena kelelahan.
Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Tatan Dirsan Atmaja membenarkan kejadian tersebut. Adapun nama yang menumpangi Kapal tersebut yakni Joifan Situmorang (17), Rahmat Dani (28), Sahat Simorangkir (16), Jolom Sipayung (18), Jospendi Lumbanraja alias Ama Mona (40).
"Untuk pencarian korban yang hilang masih dilaksanakan penyisiran di sekitar Danau oleh personel Polres Samosir dibantu masyarakat," jelasnya. (Baca Juga: Dijadikan Tersangka, Nahkoda KM Sinar Bangun Diboyong ke Polda(mhd)
Akibatnya, satu penumpang kapal masih dinyatakan hilang sedangkan empat penumpang lainnya berhasil diselamatkan. Informasi diperoleh, KM Ramos Risma Marisi menurunkan penumpang ke Dermaga Nainggolan, selanjutnya kembali ke Dermaga Pulau Sibandang dengan kondisi lampu kapal tidak ada.
Tiba-tiba kapal menabrak bambu yang ada di tengah Danau Toba, Jospendi Lumbanraja menyuruh Joifan Situmorang dan Rahmat Dani masuk ke dalam danau untuk melihat kipas Kapal. Kapal sudah kondisi terdampar sampai ke pinggir Danau Toba , mereka berdua mendorong Kapal tersebut, tiba-tiba arus kencang yang membawa Kapal dan mereka berdua ke tengah Danau Toba.
Joifan Situmorang dan Rahmat Dani yang ada di tengah danau berupaya menyelamatkan diri namun hanya Joifan Situmorang yang berhasil selamat sampai ke pinggir Danau Toba. Menurut pengakuan Joifan Situmorang, Rahmat Dani tidak bisa menyelamatkan diri karena kelelahan.
Kabid Humas Polda Sumut, AKBP Tatan Dirsan Atmaja membenarkan kejadian tersebut. Adapun nama yang menumpangi Kapal tersebut yakni Joifan Situmorang (17), Rahmat Dani (28), Sahat Simorangkir (16), Jolom Sipayung (18), Jospendi Lumbanraja alias Ama Mona (40).
"Untuk pencarian korban yang hilang masih dilaksanakan penyisiran di sekitar Danau oleh personel Polres Samosir dibantu masyarakat," jelasnya. (Baca Juga: Dijadikan Tersangka, Nahkoda KM Sinar Bangun Diboyong ke Polda(mhd)