Cari 192 Korban KM Sinar Bangun, 20 Penyelam Sisir Dasar Danau Toba
A
A
A
SIMALUNGUN - Sedikitnya 20 penyelam gabungan dari TNI-Polri, SAR, Basarnas, BPBD dan relawan akan menyisir dasar Perairan Danau Toba, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara (Sumut), Rabu (20/6/2018). Penyisiran 20 penyelam itu dilakukan untuk melakukan pencarian korban hilang yang merupakan penumpang Kapal Motor (KM) Sinar Bangun.
Kepala Kantor SAR Medan, Sumut, Budiawan mengatakan, pihaknya akan melakukan upaya pencarian korban di koordinat titik tenggelamnya Kapal dengan mengerahkan 20 penyelam.
"Iya rencananya siang ini ada 20 penyelam yang akan menyisir ke dasar Danau untuk mencari para korban di titik koordinat tenggelamnya Kapal," jelasnya.
Sesuai data di Posko Bencana di Dermarga Tigaras Kabupaten Simalungun atas laporan keluarga, pihaknya masih akan mencari 192 korban yang dinyatakan hilang.
Sementara dari data yang dihimpun di Posko, 21 orang penumpang yang telah ditemukan, 18 orang dinyatakan selamat sedangkan tiga orang penumpang dinyatakan meninggal dunia yakni bernama Tri Suci Ulandari (24) asal Aceh Tamiang, Fahrianti (47) asal Binjai Selatan dan satu lagi berjenis kelamin perempuan diperkirakan berusia 17 tahun berciri-ciri memakai celana jeans biru, kaos warna hitam, cincin kecil di jari kanan namun tidak ada identitasnya.
Kepala Kantor SAR Medan, Sumut, Budiawan mengatakan, pihaknya akan melakukan upaya pencarian korban di koordinat titik tenggelamnya Kapal dengan mengerahkan 20 penyelam.
"Iya rencananya siang ini ada 20 penyelam yang akan menyisir ke dasar Danau untuk mencari para korban di titik koordinat tenggelamnya Kapal," jelasnya.
Sesuai data di Posko Bencana di Dermarga Tigaras Kabupaten Simalungun atas laporan keluarga, pihaknya masih akan mencari 192 korban yang dinyatakan hilang.
Sementara dari data yang dihimpun di Posko, 21 orang penumpang yang telah ditemukan, 18 orang dinyatakan selamat sedangkan tiga orang penumpang dinyatakan meninggal dunia yakni bernama Tri Suci Ulandari (24) asal Aceh Tamiang, Fahrianti (47) asal Binjai Selatan dan satu lagi berjenis kelamin perempuan diperkirakan berusia 17 tahun berciri-ciri memakai celana jeans biru, kaos warna hitam, cincin kecil di jari kanan namun tidak ada identitasnya.
(sms)