Desa Sondana Tuan Rumah Gebyar Ketupat Bolsel 2018
A
A
A
BOLSEL - Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Selatan (Bolsel) melalui Dinas Pariwisata dan Kebudayaan kembali akan menggelar event tahunan bertajuk "Gebyar Ketupat Bolsel 2018". Kegiatan yang sudah ke empat kalinya diselenggarakan ini akan digelar di Desa Sondana, Kecamatan Bolaang Uki.
Setiap tahunnya kegiatan ini digelar secara bergilir di setiap kecamatan yang ada di Bolaang Mongondow Selatan. Terakhir kegiatan ini dilaksanakan di Desa Momalia, Kecamatan Posigadan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bolsel Resli Paputungan mengungkapkan pihaknya sudah melakukan persiapan dan tinggal menunggu kepastian siapa tuan rumah."Kami sudah siap dengan konsepnya. Sesuai petunjuk tahun ini dilaksanakan di Desa Sondana. Intinya kami sudah siap, ini agenda rutin kami, tahun ini Desa Sondana tuan rumah, kami akan menggelar rapat pekan depan dengan camat dan sangadi-sangadi (kepala desa), saya harap kita semua bisa menyukseskan kegiatan ini," ujarnya, Rabu (30/5/2018).
Kegiatan Gebyar Ketupat 2018 ini merupakan rangkaian kegiatan promosi dengan segmentasi pelestarian budaya, khususnya kuliner. Kegiatan ini rutin dilaksanakan tujuh hari setelah Idul Fitri.
Sementara itu, Camat Bolaang Uki Nurhaeda Yasin menyampaikan pihaknya siap mendukung pelaksanaan kegiatan ini, karena sudah menjadi agenda rutin dan harus siap kapan saja diminta.
"Ini pelaksanaan yang keempat. Saya dibantu para sangadi akan bersama-sama menyukseskan kegiatan ini," katanya.
Setiap tahunnya kegiatan ini digelar secara bergilir di setiap kecamatan yang ada di Bolaang Mongondow Selatan. Terakhir kegiatan ini dilaksanakan di Desa Momalia, Kecamatan Posigadan.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Bolsel Resli Paputungan mengungkapkan pihaknya sudah melakukan persiapan dan tinggal menunggu kepastian siapa tuan rumah."Kami sudah siap dengan konsepnya. Sesuai petunjuk tahun ini dilaksanakan di Desa Sondana. Intinya kami sudah siap, ini agenda rutin kami, tahun ini Desa Sondana tuan rumah, kami akan menggelar rapat pekan depan dengan camat dan sangadi-sangadi (kepala desa), saya harap kita semua bisa menyukseskan kegiatan ini," ujarnya, Rabu (30/5/2018).
Kegiatan Gebyar Ketupat 2018 ini merupakan rangkaian kegiatan promosi dengan segmentasi pelestarian budaya, khususnya kuliner. Kegiatan ini rutin dilaksanakan tujuh hari setelah Idul Fitri.
Sementara itu, Camat Bolaang Uki Nurhaeda Yasin menyampaikan pihaknya siap mendukung pelaksanaan kegiatan ini, karena sudah menjadi agenda rutin dan harus siap kapan saja diminta.
"Ini pelaksanaan yang keempat. Saya dibantu para sangadi akan bersama-sama menyukseskan kegiatan ini," katanya.
(zik)