Kartini Perindo di Jombang Bagi Beras untuk Warga Miskin
Kartini Perindo di Jombang Bagi Beras untuk Warga Miskin
A
A
A
JOMBANG - Momen Ramadhan dimanfaatkan kader Kartini Perindo untuk berbagi. Di Jombang, Jawa Timur, mereka membagikan beras untuk warga kurang mampu di Dusun Sumberjo, Desa Jombok, Kecamatan Ngoro. Tak hanya membagi beras, kader Kartini Perindo juga menggelar buka bersama dengan warga.
Ketua DPW Kartini Perindo Jatim Lina Rosita mengatakan, kegiatan bakti sosial berbagi beras ini dilakukan di seluruh wilayah di Jawa Timur. Di Jombang, bakti sosial dilakukan di 16 titik. Masing-masing titik, sedikitnya 250 paket beras dibagikan kepada warga. "Kami berharap agar ini bisa sedikit meringankan beban masyarakat. Kita ingin berbagi," terang Lina.
Selama Ramadhan ini, bakti sosial dilakukan di seluruh wilayah hingga Lebaran nanti. Di Jombang, bakti sosial yang digelar di rumah Sukadi ini merupakan kegiatan kali kedua. Ia juga berharap, langkah yang dilakukan Kartini Perindo ini bida membawaa manfaat.
"Kita ingin Indonesia sejahtera. Ini (bakti sosial) adalah kegiatan rutin kami setiap tahun. Dan semoga ini bisa sedikit meringankan beban ekonomi yang menghimpit," ujarnya.
Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Jombang, Ahmad Tohari menambahkan, kegiatan bakti sosial ini murni dilararbelakangi kepedulian kader Kartini Perindo kepada masyarakat. Beras diberokan secara gratis tanpa ada motof politik. "Tak ada imbauan apa-apa. Ini hanya aksi berbagi Partai Perindo dengan masyarakat yang kurang beruntung," kata Tohari.
Ditegaskan, kegiatan bakti sosial ini sekaligus menjadi safari Ramadan bagi kader Partai Perindo dan Kartini Perindo dengan masyarakat. Sekaligus, ini menjadi momentum untuk berbagi rasa.
"Kita juga ingin berdialog dengan masyarakat. Terutama persoalan saat menjelang Lebaran seperti ini. Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi," tegas Tohari.
Suliati, salah satu warga mengungkapkan, paket beras seberat 2,5 kilogram yang diberikan Kartini Perindo dinilai sangat bermanfaat. Karena menurutnya, selain gratis, kualitas beras yang diberikan juga bagus. Minimal, kata Suliati, beras ini bisa dikonsumsi keluarganya dalam beberapa hari ke depan. "Terima kasih untuk Perindo yang sudah memberi kami beras," kata Suliani.
Ketua DPW Kartini Perindo Jatim Lina Rosita mengatakan, kegiatan bakti sosial berbagi beras ini dilakukan di seluruh wilayah di Jawa Timur. Di Jombang, bakti sosial dilakukan di 16 titik. Masing-masing titik, sedikitnya 250 paket beras dibagikan kepada warga. "Kami berharap agar ini bisa sedikit meringankan beban masyarakat. Kita ingin berbagi," terang Lina.
Selama Ramadhan ini, bakti sosial dilakukan di seluruh wilayah hingga Lebaran nanti. Di Jombang, bakti sosial yang digelar di rumah Sukadi ini merupakan kegiatan kali kedua. Ia juga berharap, langkah yang dilakukan Kartini Perindo ini bida membawaa manfaat.
"Kita ingin Indonesia sejahtera. Ini (bakti sosial) adalah kegiatan rutin kami setiap tahun. Dan semoga ini bisa sedikit meringankan beban ekonomi yang menghimpit," ujarnya.
Ketua DPD Partai Perindo Kabupaten Jombang, Ahmad Tohari menambahkan, kegiatan bakti sosial ini murni dilararbelakangi kepedulian kader Kartini Perindo kepada masyarakat. Beras diberokan secara gratis tanpa ada motof politik. "Tak ada imbauan apa-apa. Ini hanya aksi berbagi Partai Perindo dengan masyarakat yang kurang beruntung," kata Tohari.
Ditegaskan, kegiatan bakti sosial ini sekaligus menjadi safari Ramadan bagi kader Partai Perindo dan Kartini Perindo dengan masyarakat. Sekaligus, ini menjadi momentum untuk berbagi rasa.
"Kita juga ingin berdialog dengan masyarakat. Terutama persoalan saat menjelang Lebaran seperti ini. Duduk sama rendah, berdiri sama tinggi," tegas Tohari.
Suliati, salah satu warga mengungkapkan, paket beras seberat 2,5 kilogram yang diberikan Kartini Perindo dinilai sangat bermanfaat. Karena menurutnya, selain gratis, kualitas beras yang diberikan juga bagus. Minimal, kata Suliati, beras ini bisa dikonsumsi keluarganya dalam beberapa hari ke depan. "Terima kasih untuk Perindo yang sudah memberi kami beras," kata Suliani.
(nag)
Explore More